Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu titik fokus pembelajaran matematika pada kurikulum merdeka. Kemampuan pemecahan masalah dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu model pembelajaran yang digunakan. Oleh karena itu, peneliti menggunakan model pembelajaran Situation Based Learning (SBL) berbantuan LKPD dengan tujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran SBL berbantuan LKPD terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi statistika. Penelitian ini dilakukan di MAN 2 Pati pada semester genap tahun ajaran 2022/2023. Populasi penelitian yaitu seluruh siswa kelas X MAN 2 Pati berjumlah 343 siswa yang terbagi ke dalam sembilan kelas. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik cluster random sampling dan diperoleh kelas X-1 sebanyak 40 siswa sebagai kelas eksperimen dan X-2 sebanyak 40 siswa sebagai kelas kontrol. Data penelitian diambil menggunakan metode tes dan dokumentasi. Dari hasil pretest kelas eksperimen memperoleh rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis sebesar 61,18 dan kelas kontrol sebesar 60,98. Sedangkan dari hasil posttest diperoleh rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas eksperimen sebesar 84,45 dan kelas kontrol sebesar 74,28. Data tersebut dianalisis menggunakan uji normalitas, homogenitas, uji t dan n-gain. Dari hasil uji normalitas dan homogenitas diperoleh kedua kelas berdistribusi normal dan memiliki varians yang sama. Sedangkan dari hasil analisis data menggunakan uji t diperoleh Thitung=3,48 dan ttabel=1,665 dengan taraf signifikansi 5% dan dk=78, yang menunjukkan bahwa Thitung>ttabel maka Ho ditolak danH1 diterima. Artinya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Berdasarkan perhitungan uji t yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Situation Based Learning berbantuan LKPD efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah dan hasil uji n-gain menunjukkan bahwa tingkat efektivitas model SBL berbantuan LKPD sebesar 58% sehingga cukup efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi statistika.