Penelitian ini bertujuan mengembangkan instrumen tes literasi sains materi hukum dasar kimia pada pembelajaran kimia Kurikulum Merdeka. Instrumen tes yang dihasilkan digunakan untuk mengukur kemampuan literasi sains peserta didik yang telah memperoleh atau sedang mempelajari hukum dasar kimia. Metode pengembangan berdasarkan pengembangan instrumen Mardapi yang dimodifikasi dan disesuaikan dengan pedoman pengukuran literasi sains PISA 2015, karakteristik Kurikulum Merdeka, dan revisi Taksonomi Bloom. Hasil dari pengembangan ini berupa 15 soal uraian terbatas yang telah melalui tahap validasi oleh validator dan dianalisis menggunakan Model Rasch dengan bantuan software Ministep. Uji kualitas instrumen mencakup beberapa aspek, termasuk uji uni dimensi (layak digunakan karena tidak terpengaruh dengan dimensi lain), uji validitas (masih terdapat empat butir soal yang perlu diubah secara redaksional namun secara keseluruhan dapat digunakan), uji reliabilitas (responden terbagi menjadi dua kelompok besar dan kecil dengan enam level kesulitan item). Kemampuan responden lebih rendah daripada item dengan nilai Person Reliability 0,66 (lemah), Item Reliability 0,94 (bagus sekali), dan Alpha Cronbach 0,73 (bagus). Hasil uji karakteristik instrumen, kesulitan butir soal terbagi menjadi empat kategori dan ada tiga butir soal yang menunjukkan bias gender. Profil responden literasi sains dikelompokkan menjadi tiga kelompok, dan tindak lanjut akan disesuaikan dengan kategori masing-masing responden.