Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kasus kekerasan yang terjadi dalam dunia pendidikan, yang mana beberapa penyebab timbulnya kasus tersebut terepresentasikan dalam salah satu film Bollywood yang berjudul Hichki (2018). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seperti apa representasi akhlak film Hichki menurut perspektif akhlak Al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin, serta untuk mengetahui kontekstualisasi akhlak menurut teori Al-Ghazali dengan pendidikan hari ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) ditemukan beberapa adegan atau scene yang menunjukkan bentuk representasi akhlak film Hichki dengan teori Al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin seperti sikap kasih sayang guru kepada murid seperti anaknya sendiri, menegur muridnya ketika melakukan pelanggaran akhlak, menyucikan hati dari perilaku buruk dan sifat tercela, tidak sombong dan bersikap angkuh terhadap ilmu dan tidak pula menonjolkan kekuasaan terhadap pendidik yang mengajarinya. (2) kontekstualisasi akhlak menurut teori Al-Ghazali dalam kitab Ihya’ Ulumuddin dengan pendidikan hari ini dan menerapkan teori tersebut dalam bentuk tindakan, seperti melakukan pembiasaan diri, motivasi, ketauladanan, menarik perhatian dan minat muridnya dalam pembelajaran, serta dapat menerapkan berbagai metode pembelajaran yang sesuai dengan daya kemampuan murid dalam menangkap pembelajaran.