Haji merupakan rukun Islam yang kelima, pegadaian syariah sebagai lembaga keuangan menyediakan sebuah produk Arrum Haji yang mana menyediakan pembiayaan guna mendaftarkan diri sebagai calon jamaah haji. Manajemen pelaksanaan merupakan program pembiayaan di Arrum Haji, penting dilakukan guna mengevaluasi keberhasilan program dalam memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui Manajemen Pelaksanaan mengenai pembiayaan Arrum Haji pada Pegadaian Syariah Ngaliyan Semarang serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat pada pembiayaan Arrum Haji. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder, untuk mengumpulkan data guna penelitian yakni melalui wawancara observasi serta dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembiayaan Arrum Haji pembiayaan ini melaksanakan melaksanakan pembiayaan arrum hajji dengan mendasari manajemen pelaksanaan yang baik, mulai dari jajaran pimpinan unit dan jajarannya,dan dalam penelitian ini juga terdapat faktor pendukung maupun penghambat yang menjadi kendala dalam manajemen pelaksanaan Arrum Haji, faktor yang menjadi pendukung pembiayaan ini salah satunya yaitu mayoritas masyarakat yang memeluk agama Islam menjadikan pembiayaan Arrum Haji mudah diterima kalangan masyarakat, selain itu tujuan, dan dengan mekanisme pelaksanaan yang mudah dan murah, sedangkan yang menjadi penghambat pembiayaan Arrum Haji yaitu kurangnya kesadaran masyarakat mengenai kebutuhan spiritual, dan masyarakat lebih mengutamakan kebutuh yang sifatnya mewah dibanding melakukan pembiayaan Arrum Haji.