Kehamilan seorang wanita adalah hal yang membahagiakan karena ia memperoleh keturunan sebagai pelengkap dan penyempurna fungsinya sebagai wanita, namun juga menggelisahkan. Karena penuh dengan rasa takut dan cemas mengenai hal-hal yang buruk yanng dapat menimpa dirinya pada saat proses persalinan. Kehamilan sehat dan lancar merupakan dambaan setiap wanita, namun seringkali dalam prosesnya wanita mengalami gangguan-gangguan seperti rasa cemas dan takut akan kelahiran anak atau peran menjadi Ibu. Menurut bidan di RSIA Budhi Asih, pasien yang berkunjung terutama yang mengalami kehamilan pertama merasakan cemas ketika kehamilannya sudah berusia 7-9 bulan. Namun kecemasan tersebut bukan berarti hanya dialami para Ibu hamil pertama melainkan kehamilan kedua atau ketiga biasa dialami oleh Ibu hamil lainnya. Hal inilah yang menyebabkan penelitiningin melihat peran konselor dalam menangani permasalahan tersebut.
Jenis pendekatan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, sumber data primer adalah konselor dan petugas kesehatan, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, teknik analisis data menggunakan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan
Hasil penelitian adalah pelaksanaan konseling Islam untuk membantu menangani Ibu yang mengalami kecemasan telah dilakukan dengan baik, hal ini dapat terlihat dari konselor dan tenaga kesehatan bekerja sama dengan baik untuk menangani Ibu yang mengalami kecemasan dengan SOP yang ketat yang diajarkan oleh konselor kepada petugas kesehatan. Pemberian konseling kepada Ibu yang mengalami kecemasan pra persalinan dilakukan sebelum sang Ibu memasuki trisemester III kehamilannya, guna meminimalisir kecemasan yang akan terjadi oleh konselor, serta diberikan dampingan ketika sang Ibu merasakan kecemasan ketika memasuki masa pra persalinan oleh petugas kesehatan yang telah dibekali ilmu konseling oleh konselor. Selain itu, konselor juga memberikan konseling kepada keluarga untuk memastikan mereka agar selalu memberikan dukungan penuh kepada Ibu sehingga sang Ibu akan merasakan dukungan penuh dari keluarga dan orang terdekatnya.