Strategi pengkaderan da'i bilingual di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang
Cholilah, Sinta Ema (2023) Strategi pengkaderan da'i bilingual di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1701036056_Sinta_Ema_Cholilah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Dakwah merupakan sebuah keharusan bagi tiap-tiap muslim. Karena dakwah merupakan proses menyebarkan kebaikan yang didasarkan pada QS. Ali Imran ayat 104, bahwa agama memerintah segolongan umat untuk menyeru kepada kebaikan, menyeru untuk berbuat kebaikan (ma’ruf) dan mencegah dari pada keburukan (munkar), dakwah harus dilakukan oleh da’i, da’i harus bisa menjangkau masyarakat nasional dan internasional, namun tidak dibarengi dengan
kemampuan dalam menguasai Bahasa Arab dan Bahasa Inggris sehingga da’i hanya mampu menjangkau masyarakat lokal dan nasional. Dengan dua rumusan
masalah yaitu bagaimana pengkaderan da’i bilingual di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang dan bagaimana implementas
pengkaderan da’i bilingual di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang.
Penulis mengunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui proses observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilaksanakan secara langsung oleh penulis di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang. Kemudian data diolah menggunakan triangulasi untuk menentukan hasil akhir.
Dari pelaksanaan penelitian, ditemukan hasil bahwa terdapat empat haldalam kegiatan pengkaderan da’i bilingual di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang, diantaranya: 1) Menentukan tujuan ulusan, 2) Menentukan program, pendidik dan jadwal kegiatan, 3) Penerapan tiga manajemen (three management), 4) Evaluasi program kegiatan dan santri. Sedangkan dalam implementasi strategi diawali dengan penerimaan santri baru,
kedua sosialisasi kepada santri baru, ketiga adanya kelas persiapan, keempat pelaksanaan program dan yang terahir yaitu follow up (tindak lanjut). Kegiatan�kegiatan tersebut dilaksanakan setiap hari dan merupakan kegiatan wajib setiap santtri, dengan adanya pelatihan kebahasaan tersebut dapat membekali santri guna
berdakwah di masyarakat nasional maupun internasional. Namun secara khusus di Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan Kecamatan Mijen Kota Semarang tidak ada
pengkaderan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi; Pengkaderan; Bilingual |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD) |
Depositing User: | Sifa Zakiatus Shada |
Date Deposited: | 09 Jan 2025 02:46 |
Last Modified: | 09 Jan 2025 02:46 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25529 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year