Metode penyuluh agama dalam membentuk keluarga sakinah pada masyarakat Kecamatan Genuk

Wijayanto, Oki Andika Dwi (2024) Metode penyuluh agama dalam membentuk keluarga sakinah pada masyarakat Kecamatan Genuk. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1701016107_Oki_Andika_Dwi_Wijayanto] Text (Skripsi_1701016107_Oki_Andika_Dwi_Wijayanto)
Skripsi_1701016107_Oki_Andika_Dwi_Wijayanto.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Keluarga sakinah yaitu keluarga yang dibangun atas perkawinan yang sah sehingga dapat memenuhi kebutuhan spiritual, material, sosial psikologisnya, Islam mengajurkan pembentukan keluarga yang sakinah agar dapat meneruskan generasinya dan melestarikan spesiesnya dari kepunahan tanpa adanya pasangan dari golongan manusia itu sendiri. Tidak sedikit masalah yang mengandaskan suatu ikatan perkawinan di tengah jalan. Mulai dari masalah yang tergolong sepele sampai dengan masalah-masalah yang cukup pelik sehingga berpotensi membuat keharmonisan rumah tangga menjadi retak. Seperti Kasus perceraian di Kota Semarang pada tahun 2022 pada update bulan Juni mencapai 1.774 perkara, maka tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui metode yang dilakukan penyuluh Agama Islam dalam mewujudkan keluarga Sakinah di masyarakat Kecamatan Genuk.
Pendekatan penelitian ini menggunakan studi kasus Deskriptif dengan analisis kualitatif yaitu pendekatan yang bertujuan secara khusus menjelaskan dan memahami objek yang diteliti secara khusus sebagai suatu kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Metode yang dilakukan oleh Penyuluh Agama berdasarkan kegiatan dari kajian dan penyuluhan di Majlis Ta’lim Baiturrohim yang beliau lakukan seperti kajian anak-anak di selasa malam, Kamis malam setelah sholat magrib, dan Sabtu siang adalah; Pertama, Metode Hikmah, dimana Penyuluh menyampaikan Dakwah dengan tutur kata dan kalimat yang unik dan bijaksama karena didukung dengan pengetahuan yang luas; Kedua, Metode Pemberi nasehat yang baik, dengan wawasan yang luas sehingga ketika mendapatkan pertanyaan atau suatu masalah, Penyuluh dapat memberikan jawaban atau pandangan dalam memecahkan suatu masalah tersebut; Ketiga, Metode Berdialog dan berdiskusi atau Mujadalah, metode dimana Penyuluh melakukan interaksi dan komunikasi dengan jama’ah sehingga terciptanya dialog yang bisa menjadi pembahasan yang menarik sehingga munculnya pertanyaan dan masalah yang mungkin belum di pikirkan oleh orang lain menjadi pelajaran dan antisipasi jika suatu masalah tersebut terjadi pada dirinya.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Penyuluh Agama; Metode Dakwah; Keluarga Sakinah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.57 Religious experience, life, practice > 297.577 Marriage and family life
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Keisha Ainaya Fatikha
Date Deposited: 09 Jan 2025 03:06
Last Modified: 09 Jan 2025 03:06
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25534

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics