Metode dakwah Majelis Maiyah Tadarus Limolasan di Kabupaten Batang

Balad, M. Wahyu Amirul (2023) Metode dakwah Majelis Maiyah Tadarus Limolasan di Kabupaten Batang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1701026120_M_Wahyu_Amirul_Balad] Text (Skripsi_1701026120_M_Wahyu_Amirul_Balad)
Skripsi_1701026120_M_Wahyu_Amirul_Balad.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Dakwah sebagai perantara menyampaikan ajaran Islam dan hal-hal yang baik menjadi penting untuk memperhatikan metode dakwah yang digunakan. Majelis Maiyah Tadarus Limolasan di Kabupaten Batang merupakan salah satu majelis yang mengajak jemaah atau penggiatnya untuk sama-sama berdakwah, berpikir, dan saling merespon atas materi yang disampaikan narasumber (da’i/pemateri) melalui diskusi dan tanya jawab untuk melihat suatu persoalan dengan berbagai perspektif.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mendeskripsikan dan mengetahui bagaimana metode dakwah dalam Majelis Maiyah Tadarus Limolasan di Kabupaten Batang. Sumber data primer dalam penelitian ini berupa hasil wawancara dengan koordinator penggiat, sekretaris, dan pengurus bidang pelaksana acara. Sedangkan sumber data sekunder berupa foto kegiatan, dokumen atau situs yang terkait dengan Majelis Maiyah Tadarus Limolasan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, serta dokumentasi. Analisa data setelah peneliti selesai mengumpulkan informasi di lapangan menggunakan analisis model interaktif yaitu melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Metode dakwah yang diterapkan dalam Majelis Maiyah Tadarus Limolasan Kabupaten Batang antara lain: metode dakwah bil al-hikmah, metode dakwah bil mauidzatil hasanah, dan metode dakwah mujadalah bi-allati hiya ahsan. Faktor yang mendukung Majelis Maiyah Tadarus Limolasan dalam melaksanakan metode dakwahnya (bil hikmah, bil mauidzatil hasanah, dan mujadalah bi-allati hiya ahsan) yaitu: faktor internal dari para jemaah atau penggiat, materi yang disampaikan dan dibahas, kesabaran, keuletan, dan keteladanan para da’i dan pemateri, dan faktor internal para pengurus majelis. Sedangkan yang menjadi penghambat bagi Majelis Maiyah Tadarus Limolasan dalam melaksanakan metode dakwahnya yaitu: adanya jemaah atau penggiat yang kurang serius dalam mengikuti Tadarus Limolasan dan tidak memahami makna dakwah, keadaan para penggiat yang beraneka ragam, faktor komunikasi, dan waktu pelaksanaan kegiatan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Da’i; Majelis taklim; Metode Dakwah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
Depositing User: Annisa Fitriani Nurqolbi
Date Deposited: 09 Jan 2025 08:47
Last Modified: 09 Jan 2025 08:47
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25545

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics