Membumikan Al-Qur’an di tengah keterbatasan : resepsi Al-Qur’an pada siswa disabilitas tunarungu di SLB Islam Qothrunnada Bantul Yogyakarta

Nada, Fadiah Qothrun (2023) Membumikan Al-Qur’an di tengah keterbatasan : resepsi Al-Qur’an pada siswa disabilitas tunarungu di SLB Islam Qothrunnada Bantul Yogyakarta. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1804026114_Fadiah_Qothrun_Nada] Text (Skripsi_1804026114_Fadiah_Qothrun_Nada)
1804026114_Fadiah Qothrun Nada_Full Skripsi - Fadiah Qn.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Dewasa ini, muncul fenomena penyandang disabilitas tunarungu berinteraksi dengan Al-Qur’an meskipun memiliki keterbatasan dalam pendengaran dan sulit berbicara. Salah satunya di SLB Islam Qothrunnada Bantul Yogyakarta yang meresepsikan Al-Qur’an dengan menerapkan metode AMABA yang disusun oleh Ibu Tri Purwanti untuk memudahkan penyandang disabilitas dalam membaca Al-Qur’an. Hal ini yang kemudian menjadi daya tarik bagi penulis, karena penyandang disabilitas tunarungu juga memiliki hak dan kewajiban mempelajari Al-Qur’an serta mengamalkannya.
Fokus permasalahan penelitian ini yaitu bagaimana resepsi Al-Qur’an di SLB Islam Qothrunnada melingkupi bentuk interaksi dan model pembelajarannya bagi disabilitas tunarungu, dan makna Al-Qur’an di SLB Islam Qothrunnada menurut perspektif teori resepsi. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui resepsi Al-Qur’an melingkupi bentuk interaksi dan model pembelajarannya bagi disabilitas tunarungu, serta mengetahui makna Al-Qur’an di SLB Islam Qothrunnada Bantul, Yogyakarta.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif lapangan dengan melakukan studi kasus terhadap siswa disabilitas tunarungu di SLB Islam Qothrunnada dan mengumpulkan sumber utama yang diperoleh dengan melakukan pengamatan sebagai participant observation, wawancara informan serta dokumentasi. Kemudian menganalisis dan mereduksi data yang telah di dapatkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa siswa disabilitas tunarungu yang mengimplementasikan resepsi dengan tipologi resepsi menurut Ahmad Rafiq yang terbagi tiga, yaitu resepsi eksegesis dengan mengkaji makna ayat Al-Qur’an; resepsi estetis dengan baca tulis yang dilaksanakan setiap hari setelah shalat dhuha berjama’ah, serta kaligrafi ayat Al-Qur’an; resepsi fungsional dengan menghafal dan menjadikan ayat Al-Qur’an sebagai do’a dan motivasi hidup. Makna Al-Qur’an di SLB Islam Qothrunnada yaitu sebagai media dakwah, media menuntut ilmu, media ibadah dan media motivasi dan meningkatkan keimanan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Disabilitas; tunarungu; SLB; SLB Islam Qothrunnada
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Bahrul Ulumi
Date Deposited: 08 Jan 2025 06:56
Last Modified: 08 Jan 2025 06:57
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25563

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics