Jurusan Manajemen Haji dan Umrah merupakan salah satu jurusan yang berada di Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang mana jurusan ini merupakan jurusan baru. Dalam rangka untuk menciptakan lulusan yang kompeten sesuai dengan profil jurusan Manajemen Haji dan Umrah prodi ini menyelenggarakan kegiatan sertifikasi kompetensi pengantar ibadah umrah. Melihat dari hal tersebut belum diketahui bagaimana persepsi mahasiswa manajemen haji dan umrah dengan diakannya acara tersebut.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan angket yang dijadikan sebagai pengumpulan data yang utama yang kemudian didukung dengan wawancara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni menggunakan metode penelitian ini dilakukan kepada seluruh mahasiswa angkatan 2020 dan 2021 jurusan MHU di FDK UIN Walisongo Semarang yang mengikuti sertifikasi kompetensi pengantar ibadah umrah. Adapun data yang sudah ada dianalisis menggunakan analisis model Milles and Huberman yang meliputi redukasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis persepsi mahasiswa prodi Manajemen Haji dan Umrah tentang kompetensi pengantar jama’ah umrah Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa MHU angkatan 2020 dan 2021 terhadap sertifikasi kompetensi pengantar ibadah umrah berasal dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Dengan adanya kegiatan sertifikasi kompetensi menjadikan terhadap point plus untuk penunjang karir kedepan pasca lulus. Kegiatan sertifikasi kompetensi cukup berdampak bagi mahasiswa. Hal tersebut tercakup dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Terhadap aspek kognitif, mahasiswa menyatakan lebih percaya diri menjadi pengantar jamaah umrah karena memiliki bukti kongkrit bahwa telah melakukan sertifikasi kompetensi. Dalam sikap afektif, mahasiswa menganggap diri mereka mampu dan kompeten dalam membantu calon jamaah umrah. Selain itu, mereka mampu bekerja sama secara profesional sedangkan dalam aspek psikomotor, sebagian mahasiswa menganggap diri mereka telah memiliki kemampuan psikomotor yang bagus. Mahasiswa memiliki motivasi tinggi dalam mengikuti kegiatan sertifikasi pengantar jamaah umrah dan secara umum persepsi mahasiswa MHU angkatan 2020 dan 2021 berpersepsi positif terkait adanya kegiatan sertifikasi kompetensi pengantar ibadah umrah sebagai penunjang karir yang lebih profesional untuk mereka dimasa pasca lulus.