Ponpes Pesantren Roudlotusysyubban Pati merupakan salah satu pondok yang memiliki cukup banyak kegiatan keagamaannya dan yang mempertahankan keistiqomahan dalam menyiarkan dakwah Islam. Pendiriannya berawal dari kegelisahan masyarakat Pati akan kebutuhan sebuah lembaga pendidikan agama Islam untuk membina generasi penerus perjuangan bangsa. Disini Seorang Kyai berinisiatif untuk mendirikan sebuah lembaga Islam wadah bagi anak-anak sederajat sekolah dasar agar generasi yang akan datang dapat berkontribusi untuk masyarakat Pati di kemudian hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran Pengurus Dalam Pengelolaan Aktivitas Dakwah di Pondok Pesantren Roudlotusysyubban Pati. Dalam penelitian ini penulis mengggunakan metode deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses peran pengurus pengelolaan aktivitas kegiatan dakwah di Pondok Pesantren Roudlotusysyubban Pati dilaksanakan dengan memperhatikan fungsi-fungsi pengelolaan dakwah. Dalam menentukan setiap kegiatan, baik dalam proses belajar, mengajar maupun kegiatan-kegiatan rutin yang berhubungan dengan kegiatan dakwah, pihak Pondok Pesantren menerapkan 4 fungsi pengelolaan dakwah yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan dan pengawasan. Dalam merealisasikan fungsi manajemen dakwah tersebut, pihak Pondok Pesantren terlebih dahulu merencanakan dan merumuskan kegiatan-kegiatan penting yang ada di Pondok. Dengan mengadakan rapat, dirumuskanlah kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan serta siapa-siapa saja yang akan menjadi penanggungjawab setiap kegiatan berlangsung. Adapun yang berposisi sebagai pimpinan Ponpes Pondok Pesantren Roudlotusysyubban Pati senantiasa mengamati dan mengawasi kinerja dan jalannya kegiatan di Pondok Pesantren.