Strategi kreatif dalam proses produksi program "IQRO" di Batik TV Pekalongan
Prastiwi, Galuh Dwi (2024) Strategi kreatif dalam proses produksi program "IQRO" di Batik TV Pekalongan. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2001026027_Galuh_Dwi_Prastiwi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Program IQRO di Batik TV Pekalongan merupakan salah satu program unggulan yang bertujuan memberikan edukasi tentang ajaran Islam dan membaca Al-Qur’an dengan benar kepada masyarakat Pekalongan. Dalam produksinya, Batik TV menghadapi tantangan untuk menciptakan konten yang menarik dan relevan, sambil tetap mematuhi nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal. Program ini tidak hanya menjadi alternatif edukatif bagi masyarakat, terutama anak-anak di TPQ, tetapi juga sebagai upaya Batik TV untuk menghadirkan inovasi di tengah persaingan televisi lokal yang ketat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi kreatif yang digunakan dalam proses produksi program IQRO guna memahami inovasi yang diterapkan oleh Batik TV Pekalongan dalam menciptakan konten edukatif yang menarik.
Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui obersevasi langsung, wawancara mendalam dengan tim
produksi, dan analisis dokumen terkait. Fokus analisis meliputi empat tahapan proses kreatif Wallas (persiapan, inkubasi, iluminasi, dan verifikasi).
Berdasarkan hasil penelitian tentang strategi kreatif dalam produksi program IQRO di Batik TV Pekalongan, dapat disimpulkan bahwa program ini berhasil menggabungkan pendidikan agama dengan elemen hiburan melalui penerapan empat tahap proses kreatif menurut Graham Wallas: persiapan, inkubasi, iluminasi, dan verifikasi. Pada tahap persiapan, tim produksi melakukan brainstorming dan riset mendalam untuk mengembangkan konsep yang relevan dengan audiens dan memahami kebutuhan pembelajaran anak-anak di TPQ. Tahap inkubasi memproses ide-ide menjadi lebih konkret, sedangkan iluminasi menjadi momen di mana solusi kreatif muncul, seperti penggunaan animasi untuk menjelaskan konsep keagamaan. Di tahap verifikasi, ide-ide diwujudkan melalui syuting, editing, dan evaluasi pasca produksi. Program IQRO tidak hanya berhasil menyampaikan pesan dakwah secara edukatif tetapi juga menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak. Saran dari penelitian ini mencakup perlunya inovasi berkelanjutan dan peningkatan kolaborasi dengan komunitas lokal untuk memperkaya program.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi Kreatif; Program Televisi; Dakwah; Produksi Program |
Subjects: | 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Komunikasi > 302.23 Media komunikasi, Media massa 300 Social sciences > 380 Commerce, communications, transport > 384 Communications Telecommunication |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) |
Depositing User: | Annisa Fitriani Nurqolbi |
Date Deposited: | 13 Jan 2025 00:59 |
Last Modified: | 13 Jan 2025 00:59 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25667 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year