Bimbingan konseling keluarga untuk membentuk penerimaan diri orang tua anak penyandang Autisme di layanan konseling Taman Bintang Semarang
Aryaningsih, Novi (2024) Bimbingan konseling keluarga untuk membentuk penerimaan diri orang tua anak penyandang Autisme di layanan konseling Taman Bintang Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2001016043_Novi_Aryaningsih.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana kondisi penerimaan diri orang tua anak penyandang autisme, serta untuk mengetahui bagaimana bimbingan konseling keluarga dalam membentuk penerimaan diri orang tua anak penyandang autism di Layanan Konseling Taman Bintang Semarang. Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Sumber data primer yang diperoleh dari hasil wawancara kepada beberapa orang tua anak penyandang autisme dan konselor, sedangkan data sekunder atau data tambahan berupa dokumen dalam bentuk foto.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) kondisi penerimaan diri orang tua anak penyandang autisme sebelum melakukan bimbingan konseling belum bisa menerima diri dengan baik ditandai rasa malu dengan kondisi anak, menjauh dari lingkungan masyarakat, tidak memiliki hubungan dekat dengan anak, dan tidak sabar dalam mengurus anak. 2) Bimbingan konseling keluarga yang diberikan oleh konselor kepada orang tua anak penyandang autsime melalui metode konseling individual dengan cara face to face atau tatap muka. Materi yang diberikan berupa pemberian nasehat, motivasi, sabar dan ikhlas, keterampilan parenting khusus, serta terapi relaksasi. Tahapan dalam bimbingan konseling keluarga yang dilakukan ialah tahap awal konseling, tahap pertengahan (tahap kerja), dan tahap akhir konseling. Pelaksanaan bimbingan konseling keluarga di Layanan Konseling Taman Bintang Semarang mampu meningkatkan penerimaan diri orang tua anak penyandang autisme, hal tersebut dapat dilihat dari orang tua mengalami banyak perubahan yaitu dapat menerima kondisi diri dan juga anaknya, tidak malu memiliki anak autis, tidak menutup diri dari lingkungan, mampu mengabaikan stigma negatif dari masyarakat, memiliki hubungan yang dekat dengan anak, lebih banyak meluangkan waktu untuk anak, dan fokus pada perkembangan dan pendidikan anak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Konseling Keluarga; Penerimaan Diri; Orang Tua; Anak autis |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.57 Religious experience, life, practice > 297.577 Marriage and family life 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah 600 Technology (Applied sciences) > 640 Home economics and family living > 649 Child rearing and home care of sick |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) |
Depositing User: | Keisha Ainaya Fatikha |
Date Deposited: | 13 Jan 2025 01:02 |
Last Modified: | 13 Jan 2025 01:02 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25669 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year