Analisis wacana kritis pidato Habib Luthfi Bin Yahya untuk Prabowo-Gibran dalam live streaming di Channel Youtube Metro TV

Arifin, M. Atiq Zainal (2024) Analisis wacana kritis pidato Habib Luthfi Bin Yahya untuk Prabowo-Gibran dalam live streaming di Channel Youtube Metro TV. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_2001026028_M._Atiq_Zainal_Arifin] Text (Skripsi_2001026028_M._Atiq_Zainal_Arifin)
Skripsi_2001026028_M._Atiq_Zainal_Arifin.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis pidato Habib Luthfi bin Yahya pada acara Deklarasi Prabowo-Gibran yang disiarkan secara live streaming melalui YouTube Metro TV di Gelora Bung Karno (GBK) pada tanggal 25 Oktober 2023. Habib Luthfi merupakan tokoh terkemuka di Indonesia, baik dari segi agama maupun pemerintahan, sehingga pidatonya menarik perhatian luas dari masyarakat dan warganet. Pidato tersebut menimbulkan berbagai respon, baik positif, netral, maupun negatif, yang mencerminkan dinamika politik di Indonesia.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis secara kritis pidato Habib Luthfi bin Yahya menggunakan pendekatan analisis wacana kritis yang dikembangkan oleh Norman Fairclough. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan fokus pada tiga dimensi analisis wacana kritis Norman Fairclough, yaitu: teks, discourse practice, dan sociocultural practice.
Penelitian ini mengungkapkan bahwa, pertama, pidato Habib Luthfi bin Yahya menggunakan struktur bahasa yang formal dan hormat, pidato menggunakan bahasa yang menekankan pentingnya generasi muda dalam pembangunan negara dan menganggap bahwa pemilihan Prabowo-Gibran sebagai wakil presiden adalah pilihan yang baik untuk masa depan Indonesia. Kedua, pidato diberitahu dalam konteks politik yang signifikan dan dijelaskan dengan cara yang mempengaruhi audiens serta menangkis asumsi dari pihak yang meragukan elektabilitas Gibran sebagai cawapres. Reaksi audiens dan praktik komunikasi lebih luas mempengaruhi dan dipengaruhi oleh pidato tersebut. Ketiga, mengungkapkan bahwa pidato ini berinteraksi dengan ideologi, kekuasaan, dan struktur sosial yang ada, menggarisbawahi peran penting generasi muda dalam masa depan Indonesia sesuai dengan semangat reformasi dan demokrasi, serta mampu membawa Indonesia emas pada tahun 2045. Dengan demikian, pidato ini bukan hanya sekadar ucapan, tetapi juga mencerminkan dinamika politik, peran agama, dan aspirasi untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Analisis wacana kritis; Pidato; Habib Luthfi bin Yahya; Norman Fairclough; Dinamika politik; Kampanye
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Komunikasi > 302.23 Media komunikasi, Media massa
300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)
Depositing User: Annisa Fitriani Nurqolbi
Date Deposited: 13 Jan 2025 01:03
Last Modified: 13 Jan 2025 01:03
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25670

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics