Konseling sebagai penanganan bullying pada program Jogo Konco di DP3AP2KB Jawa Tengah: analisis bimbingan konseling Islam

Arini, Sani Mei (2024) Konseling sebagai penanganan bullying pada program Jogo Konco di DP3AP2KB Jawa Tengah: analisis bimbingan konseling Islam. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_2001016048_Sani_Mei_Arini] Text (Skripsi_2001016048_Sani_Mei_Arini)
Skripsi_2001016048_Sani_Mei_Arini.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (4MB)

Abstract

Anak sebagai tunas, potensi, generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa memiliki peran strategis bagi kemajuan bangsa dan negara. Pemberitaan media akhir-akhir ini semakin ramai dengan kasus bullying bahkan tidak jarang kekerasan perundungan (bullying) justru terjadi antara anak dengan anak. Pada fase sekolah, anak akan lebih sering berinteraksi dengan teman-temannya sehingga lingkungan sebaya menjadi prioritas validasi seorang anak. Dukungan sebaya menjadi kebutuhan bagi pertumbuhan anak sehingga menciptakan lingkungan yang positif bagi anak menjadi sangat penting.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi dengan teknik keabsahan data menggunakan trianggulasi berupa data, teori dan metode serta analisis data meliputi reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan data kesimpulan (verification).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Program Jogo Konco sebagai inovasi penanganan bullying dengan mendorong peningkatan rasa empati dan kepedulian anak melalui fungsi pelopor dan pelapor. Program Jogo Konco menyediakan ruang konseling sebaya melalui layanan konseling individu dengan pendekatan komunitas. Proses konseling pada program jogo konco menerapkan tiga tahapan konseling yaitu tahap awal meliputi pendekatan dan pemahaman diri, tahap inti berupa penjajakan dan penegasan ulang, dan tahap akhir meliputi saran dan pengambilan keputusan oleh konseli. Korban bullying anak yang mengikuti layanan konseling individu merasakan peningkatan motivasi, penerimaan diri dan lebih percaya diri dengan bantuan konseling ini. Perubahan perilaku terlihat dari cara mereka berpikir dan memahami masalah. Korban merasa memiliki teman, semangat baru dan lebih bijak ketika terjadi bullying. Program Jogo Konco berfungsi sebagai pencegahan (preventif) kasus bullying di Jawa Tengah. Sedangkan layanan konseling sebaya sebagai fungsi pengentasan (preservatif) ketika terjadinya bullying. Konseling sebaya pada program jogo konco mampu menumbuhkan rasa empati, kepedulian sosial, korban lebih percaya diri dan lebih berfokus pada hal-hal yang bermanfaat sehingga anak terlatih untuk berpikir positif (husnudzon), berperilaku baik (akhlak al-karimah), memiliki kepedulian sosial terhadap sesama (hablun min an-nas) dengan dilandasi rasa kasih sayang (ar-rahmah) dan saling menghargai (tasamuh) sebagai makhluk ciptaan Allah Swt.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Anak; Bullying; Jogo Konco; Bimbingan dan konseling Islam
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
300 Social sciences > 360 Social services; association > 362 Social welfare problems and services
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Keisha Ainaya Fatikha
Date Deposited: 14 Jan 2025 07:14
Last Modified: 14 Jan 2025 07:14
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25674

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics