Penelitian dalam bentuk skripsi ini fokus kajiannya dilatar belakangi oleh pemikiran HAMKA tentang konsep penyakit hati dan pengobatannya. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab bagaimana konsep pengobatan penyakit hati menurut HAMKA.

Berdasarkan data-data yang terkumpul dalam bentuk deskripsi (tulisan), maka penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu dengan pendekatan studi tokoh, di mana peneliti mengkaji pemikiran HAMKA baik itu persoalan-persoalan, situasi atau kondisi yang mempengaruhi terhadap pemikirannya. Selanjutnya peneliti menggunakan metode pengumpulan data dengan metode library research. Metode ini dilakukan peneliti dengan mengumpulkan data-data berupa buku, majalah, artikel dan karangan lain tentang penyakit hati, pengobatan penyakit hati baik data primer maupun sekunder sebagai sumber data yang dapat dimanfaatkan untuk menguji dan menafsirkan. Setelah itu dianalisis dengan metode analisis deskriptif, metode ini digunakan untuk menyelami isi buku, untuk setepat mungkin mampu mengungkap arti dan makna uraian yang disajikan. Dan menggunakan metode analisis isi (content analisis), yang digunakan untuk mengungkap pemikiran HAMKA khususnya tentang penyakit hati untuk mendapatkan kesimpulan mengenai hubungan penyakit hati dan pengaruhnya terhadap kebahagiaan seseorang.

Hasil penelitian menyebutkan, bahwa hati Penyakit hati menurut HAMKA adalah penyakit yang tersembunyi yang berada dalam kalbu manusia, perangai buruk yang terjadi karena memperturutkan hawa nafsu. Penyakit hati disebabkan oleh 2 hal, yaitu perangai Tahawwur dan jubun. Penyakit hati menurut HAMKA terdiri dari Ujub, Membanggakan Diri Sendiri, Bertengkar dan Mematahkan Kata, Senda gurau dan Olok-olok, Mangkir Janji dan Dendam. Dampak dari penyakit-penyakit tersebut membuat seseorang berduka cita, benci dan pesimis.

Pengobatan penyakit hati menurut HAMKA dapat dilakukan dengan 5 cara, yaitu : Bergaul Dengan Orang Budiman, Membiasakan Pekerjaan Berfikir, Menahan Syahwat Dan Marah, Bekerja Dengan Teratur, Memeriksa Cacat-Cacat Diri.