Komunikasi persuasif merupakan suatu proses mempengaruhi pendapat, memberikan pemahaman dan meningkatkan penerimaan. Dengan komunikasi persuasif bisa membantu menciptakan hubungan yang lebih baik antara komunikan dan komunikator yang didakwahi. Dengan adanya media televisi, dakwah dapat disebarkan dengan jangkauan yang lebih luas. Salah satunya melalui stasiun televisi TVKU Semarang dengan program ulama menyapa. Program ulama menyapa yang dipilih oleh peneliti dalam penelitian ini adalah dua tema yang terdapat pada program ulama menyapa yaitu “Islam agama cinta damai dan Politik uang saat pemilu dalam perspektif Islam”.
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini yaitu ingin mengetahui bagaimana teknik komunikasi persuasif dalam dakwah Prof Dr. KH. Ahmad Izzudin M.Ag pada program ulama menyapa di TVKU Semarang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis isi deskriptif. Pada penilitian ini data yang diperoleh dari dokumentasi berupa video, dokumentasi dalam penelitian ini mengidentifikasi dialog, potongan gambar, dan kalimat dari narasumber yang mengandung teknik komunikasi persuasif.
Hasil penelitian ini menunjukan dalam program ulama menyapa pada tema “Islam agama cinta damai dan Politik uang saat pemilu dalam perspektif Islam” menerapkan teknik komunikasi persuasif. Pada teknik asosiasi menyampaikan topik yang berhubungan dengan peristiwa yang aktual dan sedang terjadi. Teknik integrasi dengan penyatuan scane kata “saya” menjadi “kita” sehingga tampak menjadi satu dalam arti kebersamaan. Teknik Pay-Off diterapkan dengan cara menjanjikan hal yang berisi harapan dengan nada bicara yang menekan sehingga dapat mempengaruhi. Teknik Icing diterapkan dengan komunikator menata pesan yang menarik sehingga pesan mampu dimengerti oleh komunikan. Teknik redherring diterapkan komunikator untuk menyangkal argumen dengan mengalihkan sedikit demi sedikit ke aspek yang dikuasainya.