Implementasi komunikasi terapeutik konselor adiksi dalam rehabilitasi napza di YCKB (Yayasan Cahaya Kusuma Bangsa) Semarang

Kurniawan, Vito (2024) Implementasi komunikasi terapeutik konselor adiksi dalam rehabilitasi napza di YCKB (Yayasan Cahaya Kusuma Bangsa) Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_2001016095_Vito_Kurniawan] Text (Skripsi_2001016095_Vito_Kurniawan)
Skripsi_2001016095_Vito_Kurniawan.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini dilatarbelakangi oleh pecandu NAPZA memiliki keadaan psikologi yang agresif dan emosional perlu program untuk melakukan rehabilitasi medis dan sosial. Program atau metode yang digunakan di rehabilitasi ada banyak salah satunya penggunaan komunikasi dalam komunitas sebagai metode terapi dan rehabilitasi. Penggunaan komunikasi yang tercipta diantara pecandu narkoba sebagai anggota komunitas pecandu kasus narkoba dengan para konselor adiksi mengarah pada proses terapi. Metode terapi dan rehabilitasi melalui komunitas dikenal dengan istilah therapeutic community. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana implementasi komunikasi terapeutik konselor adiksi dalam rehabilitasi napza di Yayasan Cahaya Kusuma Bangsa Semarang?
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan fenomenologi. Data di peroleh dengan menggunakan metode observasi, metode wawancara, metode dokumentasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan analisis data deskriptif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi komunikasi terapeutik konselor adiksi dalam rehabilitasi napza di Yayasan Cahaya Kusuma Bangsa Semarang dilakukan untuk memberikan solusi permasalahan klien dan memangkas kebiasaan perilaku buruk diluar untuk merubah mindset seorang pecandu yagn negatif, implementasi dilakukan melalui tiga tahapan yaitu pertama perencanaan, yang didasarkan pada merencanakan komunikasi terapeutik konselor adiksi didasarkan pada permasalahan yang dihadapi klien berdasarkan domain yang dialami klien, kedua melaksanakan komunikasi terapeutik konselor adiksi dengan menekankan pola kedekatan dengan klien, kekeluargaan, kasih sayang dan motivasi. konselor menjadi tempat untuk berbagi cerita mengenai permasalahan pecandu dan konselor adiksi juga adalah role model bagi klien, konselor adiksi melakukan komunikasi persuasif dan komunikasi terapeutik kepada klien. proses komunikasi terapeutik antara konselor adiksi dengan klien ada 4 fase, yaitu pra-interaksi, orientasi, kerja, dan terminasi. Bentuk-bentuk interaksi sosial antar klien juga dikembangkan melalui kerja sama, persaingan, pertikaian, dan akomodasi dalam rangka membangun kerja sama, gotong royong, saling menghargai sehingga klien terbiasa dalam kehidupan sosial dan tidak mudah terjerumus dalam narkoba lagi. Komunikasi terapeutik juga memanfaatkan mantan pecandu narkoba sebagai konselor adiksi agar lebih mudah dalam proses motivasi dan pemahaman kepada klien. Ketiga evaluasi yang dilaklukan dengan memposisikan diri sebagai liasion atau melakukan monitoring serta melakukan evaluasi terhadap program layanan dalam komunikasi terapeutik konselor adiksi dalam rehabilitasi dengan melihat apakah klien sudah mulai berkembang belum ataupun berubah belum dari segi perilaku dan kebiasaan klien sehari-hari.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Komunikasi terapeutik; Konselor adiksi; Rehabilitasi napza
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Komunikasi > 302.22 Kinds of communication
300 Social sciences > 360 Social services; association > 363 Other social problems and services
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Keisha Ainaya Fatikha
Date Deposited: 16 Jan 2025 06:52
Last Modified: 16 Jan 2025 06:52
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25720

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics