Tren wisata religi banyak diminati warga Indonesia. Objek wisata religi beraneka ragam seperti makam, petilasan, museum, hingga masjid. Kota Bogor sendiri memiliki objek daya tarik wisata religi, yakni Masjid An-Nur Empang. Masjid ini termasuk kategori masjid bersejarah memiliki sejarah tentang masuknya Islam di Kota Bogor. Penelitian ini bertujuan menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam pengembangan Masjid An-Nur, lalu dirumuskan strategi untuk pengembangan dengan meminimalkan kelemahan dan ancaman, memaksimalkan pendayagunaan peluang dan kekuatan.
Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif, lalu data dikumpulkan melalui studi literature atau kepustakaan. Menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh dari teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara dengan pihak terkait seperti ketua DKM Masjid An-Nur, masyarakat sekitar dan pedagang serta pengunjung atau wisatawan. Data dianalisis secara deskriptif kemudian untuk menentukan strategi pengembangan objek wisata religi Masjid An-Nur Empang Bogor dilakukan dengan metode analisis SWOT.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penerapan strategi dalam pengembangan daya tarik wisata religi di Masjid An-Nur berjalan efektif. Peningkatan strategi pengembangan objek wisata religi Masjid An-Nur yang perlu dievaluasi melihat dari data yang dianalisisis dengan SWOT antara lain, melengkapi sarana dan prasarana objek wisata, menambah atraksi wisata, melakukan promosi objek wisata, mengembangkan produk wisata, serta melibatkan pihak pihak terkait seperti investor, pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaan wisata.