Stigma negatif menjadi problematika bagi istri yang memiliki suami tunanetra non bawaan, sehingga mempengaruhi proses perkembangan penyesuaian dirinya. Kekurangannya, secara mental mengalami hambatan seperti rendahnya rasa penyesuaian diri, kurang siap menerima kondisi suaminya, sehingga mereka akan mengurung diri. Problem penyesuaian diri istri kepada suami tunanetra non bawaan, perlu diberikan bimbingan individu serta motivasi kepada mereka sebagai upaya meningkatkan penyesuaian dirinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi penyesuaian diri istri kepada suami tunanetra non bawaan dan mengetahui bagaimana pelaksanaan bimbingan individu untuk meningkatkan penyesuaain diri istri kepada suami tunanetra non bawaan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dengan model pembahasan deskriptif dan menggunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data meliputi triangulasi sumber dan triangulasi teknik, teknik analisis data berupa data reduksi, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil dari penelitian ini, 1) Kondisi pelnyelsulaian diri istri kelpada sulami tulnaneltra non bawaan di Ikatan Tulnaneltra Mulslim Indonelsia Kota Selmarang, pada aspelk pelnyelsulaian diri, pelrtama aspelk pelngeltahulan diri dan wawasan diri, kulrangnya kelsadaran akan pelmahaman dalam belrintelraksi delngan orang disabilitas, bellulm bisa komulnikasi dula arah, dan kulrangnya kelmampulan dalam melnjalani hulbulngan delngan sulami, keldula aspelk objelktivitas diri dan pelnelrimaan diri, bellulm bisa melnelrima kondisi sulaminya dan bellulm bisa relalistis dalam menyelesaikan masalah, keltiga aspelk pelngelmbangan diri dan kelndali diri, kulrangnya kelsadaran akan pelntingnya pelrkelmbangan dalam pelnyelsulaian diri, sellalul melmikirkan pandangan nelgatif orang lain telrhadap kellularganya, kulrang intelraksi sosial, tidak bisa melngelndalikan elmosi, kelelmpat aspelk kelpulasan, kulrang pulas akan potelnsinya dalam melningkatkan keltelrampilan dan pelmahaman telrhadap kelbultulhan sulami, kulrang dulkulngan dan sulpport dari diri selndiri, bellulm nyaman belradaptasi dan belrkomulkasi delngan sulami. 2) Pellaksanaan kelgiatan bimbingan individul dalam melningkatkan pelnyelsulaian diri istri kelpada sulami tulnaneltra non bawaan di Ikatan Tulnaneltra Mulslim Indonelsia Kota Selmarang. Meltode yaitul wawancara (selsi culrhat) dan intelrvielw, tahapan pellaksanaan bimbingan individu, tahap pelrtama, melmbelrikan motivasi kelpada klieln yang melngalami problelmatika dalam kelhidulpan rulmah tangga dan melnciptakan inspirasi kelakraban kelpada klieln lainnya, melningkatkan pelnyelsulaian diri dan kelbelrsamaan di Ikatan Tulnaneltra Mulslim Indonelsia dapat melnjadi sulmbelr kelkulatan positif dalam melnghadapi tantangan kelhidulpan, tahap pelrtelngahan, klieln suldah mullai melngeltahuli solulsi dari pelrmasalahan, dulkulngan dari telman delkat dan kellularga bisa melmbantul melningkatkan pelnyelsulaian diri pada informan, dan tahap akhir (tindak lanjult), elvalulasi dilakulkan seltellah kelgiatan bimbingan individul maul belrakhir, dimana pelmbimbing mellaksanakan relncana tindak lanjult (follow ulp) dan melmbahas kelbelrhasilan seltellah mellaksanakan bimbingan individul dalam ulpaya melningkatakan pelnyelsulaian diri.