Dakwah humanistik dalam penanaman sikap moderasi beragama di Komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang
Fikriyah, Zakiyatul (2024) Dakwah humanistik dalam penanaman sikap moderasi beragama di Komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2001036026_Zakiyatul_Fikriyah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (4MB)
Abstract
Komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang merupakan komunitas yang berorientasi untuk meneruskan perjuangan Gusdur, sekaligus turut memberikan warna di lingkungan mahasiswa dengan menghadirkan wadah alternatif yang hanya berfokus pada ranah sosial kemasyarakatan, dalam tiga bentuk nilai yaitu: humanis, pluralis dan nasionalis, serta menjadi tempat menyalurkan aspirasi dan advokasi terhadap persoalan dan permasalahan yang muncul di Indonesia umumnya dan khususnya di Kota Semarang.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana konsep dakwah humanistik komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang mengenai keberagaman agama?. 2) Bagaimana praktik dakwah humanistik Komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang dalam penanaman sikap moderasi beragama?. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan deskriptif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomenan tentang apa yang dialami oleh subyek peneliti, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara menyeluruh, dengan cara mendeskriptifkan dalam bentuk kata-kata dengan memanfaatkan berbagai sumber. Data di peroleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian di analisis menggunakan model Miles dan Huberman dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukan: 1) Konsep dakwah humanis yang dilakukan oleh komunitas Gusdurian adalah dengan menanamkan keteladanan dari sosok Gus Dur. Dakwah humanis ini merupakan sebuah cara yang dilakukan komunitas Gusdurian UIN Walisongo untuk mencapai tujuan dakwah dengan menanamkan pemahaman mengenai keberagaman agama, sekaligus untuk mengatasi masalah kemanusiaan terkait dengan hubungan antar umat beragama. Komunitas Gusdurian UIN Walisongo, memiliki nilai-nilai yang dipegang teguh saat menjalankan kegiatan, dengan harapan nilai-nilai tersebut nantinya diimplementasikan di seluruh kegiatan di komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang nilai- nilai tersebut yaitu: ukhuwah, tabsyir, tasamuh, tajdid. 2) Upaya penanaman nilai-nilai moderasi beragama melalui praktik dakwah humanis di komunitas Gusdurian UIN Walisongo Semarang yaitu dengan berupaya membekali simpatisan dan penggerak dengan pemahaman dimulai melalui penguatan pola pikir moderasi, cara pandang dan langsung mempraktikan melalui kegiatan sosial dan keagamaan dalam berbagai metode berkegiatan yang sering dilakukan. Komunitas Gusdurian UIN Walisongo berpedoman pada visi misi, prinsip dasar perjuangan, dan nilai-nilai moderasi beragama untuk diwujudkanlah pada sisi kemanusiaan melalui kegiatan meliputi; a. Forum kajian dan diskusi, b. Perdamaian dan advokasi, c. Literasi gusdurian, d. Gerakan filantropi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dakwah Humanis; Gusdurian; Moderasi Beragama |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD) |
Depositing User: | Sifa Zakiatus Shada |
Date Deposited: | 21 Jan 2025 07:16 |
Last Modified: | 21 Jan 2025 07:16 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25766 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year