Salah satu lembaga yang mampu menjadi solusi untuk para pelaku usaha yaitu koperasi syariah. Koperasi syariah merupakan kelompok swadaya masyarakat sebagai lembaga. ekonomi rakyat yang berupaya mengembangkan usaha-usaha produktif dan investasi dengan berdasar prinsip syariah, Koperasi syariah mampu memberikan modal kepada pelaku usaha yang membutuhkan modal usaha. Kepuasan Nasabah merupakan respon pelanggan terhadap ketidakpuasan antara tingkat kepentingan sebelumnya dan kinerja aktual yang dilakukan setelah pemakaian. Beberapa permasalahan koperasi syariah di Indonesia antara lain salah satunya yaitu kurangnya sosialisasi antara pihak koperasi syariah dengan masyarakat. Banyaknya masyarakat yang kurang mengerti mengenai koperasi syariah dan bagaimana sistemnya. Menurut data Kementerian Agama RI penduduk Indonesia yang memeluk Islam hingga akhir tahun lalu sekitar 241,7 juta atau setara dengan 87,02% dari populasi di dalam negeri. Dalam hal ini sebenarnya koperasi syariah mempunyai banyak peluang karena sistem yang digunakan oleh koperasi syariah berbeda dengan yang ada di koperasi konvensional.
Adapun upaya yang dilakukan Koperasi Binama Cab.Kaliwungu untuk menumbuhkan rasa puas bagi nasabah dengan cara memberikan pembiayaan dan kualitas pelayanan yang baik. kualitas pelayanan merupakan aktivitas, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual dengan cara membandingkan persepsi para pelanggan atas pelayanan yang mereka terima dan pelayanan yang mereka harapkan terhadap atribut–atribut pelayanan suatu perusahaan. Prinsip UUD 1945 diikuti oleh pertumbuhan ekonomi Indonesia. Persatuan, kemasyarakatan, dan kekeluargaan diutamakan dengan mengacu pada model ekonomi, adat istiadat, budaya, spiritualitas, dan konstitusi masyarakat. Terutama dari sudut pandang penerapan Islam di dalamnya. Sudah sepatutnya perkembangan perbankan syariah juga akan mengalami pertumbuhan seiring dengan kebutuhan dari masyarakat akan jasa perbankan syariah itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk pengetahui pengaruh pembiayaan dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah KSPS Binama cabang kaliwungu.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan sampel penelitian berjumlah 100 responden dengan kriteria anggota koperasi syariah Binama Cab.Kaliwungu, anggota yang bergabung lebih dari 1 Tahun, anggota yang aktif melakukan pembiayaan teknik pengambilan data yang digunakan yaitu kuesioner.
Hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa pembiayaan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah KSPS Binama Cabang Kaliwungu hasil uji didapatkan dari nilai Adjusted R Square sebesar 9,7%. Sedangkan Kualitas Pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasaan nasabah KSPS Binama Cabang Kaliwungu hasil uji diperoleh dari Adjusted R Square senilai 59,7%. Dan pembiayaan dan kualitas layanan memiliki pengaruh secara Bersama-sama terhadap kepuasan Nasabah KSPS Binama cabang kaliwungu. Hal ini mengartikan bahwa kontribusi variabel kepuasan nasabah yang disebabkan oleh pembiayaan dan kualitas pelayaan yang diperoleh dari Adjusted R Square sebesar 40,5% sedangkan sisanya 59,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.