Tata kelola perekrutan aparatur desa : studi kasus di Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan tahun 2022
Perdana, Faizal Rachma (2024) Tata kelola perekrutan aparatur desa : studi kasus di Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan tahun 2022. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_2006016083_Faizal_Rachma_Perdana]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi_2006016083_Faizal_Rachma_Perdana.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (791kB)
Abstract
Perekrutan aparatur desa harus dilaksanakan dengan terbuka, jujur, dan akuntabel. Penyelenggaraan rekrutmen perangkat desa akan membuka peluang bagi desa untuk memiliki kemandirian dalam menetapkan kualitas perangkat desa. Penelitian ini mengenai Tata Kelola Perekrutan Aparatur Desa (Studi Kasus di Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan Tahun 2022) dengan permasalahan bagaimana proses perekrutan perangkat Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan, hambatan yang dihadapi dan cara mengatasinya.
Metode penelitian yang digunakan berupa metode penelitian kualitatif melalui jenis penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi.
Penelitian ini menunjukkan bahwa perekrutan perangkat desa di Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan sudah sesuai dengan tata kelola yang baik (Good Governance) yakni sudah terpenuhinya indikator berdasarkan hukum (rule of law) akuntabel, transparansi, Inklusif dan berkeadilan, Partisipatif, pengambilan keputusan berdasarkan consensus, responsive, Efisien & Efektif. Hambatan yang dihadapi antara lain rendahnya minat pemuda dalam mengikuti seleksi perekrutan perangkat Desa Rowokembu Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan karena perangkat desa belum menjadi profesi yang menggiurkan bagi pemuda, dan adanya anggapan masyarakat bahwa seleksi perekrutan perangkat desa selalu diwarnai dengan korupsi, kolusi dan nepotisme, serta masalah koordinasi dan kerjasama antara sesama Aparatur Desa dan Tim dalam perekrutan Perangkat Desa masih kurang terorganisir dengan baik. Cara mengatasi hambatan dimaksud yakni dengan sosialisasi mengenai profesi perangkat desa sebagai profesi yang menjanjikan dan mulia, sosialisasi seleksi perekrutan perangkat desa bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, serta peningkatan koordinasi antar perangkat desa serta pihak lain.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tata kelola; Perekrutan; Aparatur desa |
Subjects: | 300 Social sciences > 350 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 17 Feb 2025 07:11 |
Last Modified: | 17 Feb 2025 07:11 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/25976 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year