Pengembangan masyarakat melalui intensifikasi beras hitam oleh BUMDES Karya Sejahtera di Desa Tlogopakis Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan
Napisah, Napisah (2024) Pengembangan masyarakat melalui intensifikasi beras hitam oleh BUMDES Karya Sejahtera di Desa Tlogopakis Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_1701046038_Napisah_Lengkap]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
1701046038_Napisah_LengkapTugas Akhir - Nafisah(2).pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Napisah 1701046038, tahapan pengembangan masyarakat melalui intensifikasi beras hitam oleh Bumdes Karya Sejahtera di Desa Tlogopakis Kecamatan Petungkriyono Kabupaten Pekalongan. Semarang : Program Strata 1 (S1) Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo, 2024.
Indonesia merupakan salah satu negara agraris yang memiliki kelimpahan sumber daya alam, di mana sektor pertanian dalam tatanan pembangunan nasional memegang peranan penting dalam menyediakan pangan bagi seluruh penduduk, sehingga di beberapa daerah sebagaian besar masyaraktnya bermata pencaharian sebagai petani. Mayoritas petani di petungkriyono bercocok tanam segala jenis sayuran dan padi. Salah satu hasil pertanian yang yang diminati banyak orang adalah beras hitam, beras hitam ini sebagai pangan fungsional yang ccocok dengan tekstur tanah yang subur di Petungkriyono. Beras Hitam Genau merupakan varietas beras hitam jawa asli yang menjadi salah satu produk unggulan masyarakat Desa Tlogopakis. Upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas bears hitam oleh BUMDesa Karya Sejahtera adalah dengan pengembangan masyarakat melalui program Intensifikasi dengan sistem Panca Usahatani. Dalam penelitian ini ada dua Rumusan masalah yaitu (1) Bagaimana Tahapan masyaraat melalui Intensifikasi beras hiatm oleh BUMDes Karya Sejahtera (2) apa faktor pendukung dan penghambat Tahapan masyaraat melalui Intensifikasi beras hiatm oleh BUMDes Karya Sejahtera. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, analisis dilakukan menggunakan teknik analisa Miles-Huberman dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian (1) tahapan pengembangan masyaraat melalui Intensifikasi beras hitam oleh BUMDes Karya Sejahtera meliputi tiga tahapan, tahapan penyadaran yang meliputi rapat internal BUMDes, dan sosialisasi program pemberdayaan BUMDes Karya Sejahtera yaitu program intensifikasi melalui sistem Panca usaha tani, tahap pengkapasitasan dengan diadakannya pelatihan oleh BUMDes yang berekrjasama dengan dinas pertanian, yang terakhir tahap pengkapasitasan dengan melakukan kegiatan program intensifikasi berbekal pelatian-pelatihan yang telah diikuti. (2) adanya faktor pendukung berupa motvasi, dukungan dari dinas pertanian kabupaten pekalongan, adanya pelaku pemberdaya BUMDes karya Sejahtera, serta partisipasi para petani beras hitam. Selain faktor pendukung ada faktor penghambat yang berupa minimnya sarana dan prasarana baik dalam tahap persiapan ataupun tahap pelaksanaan intesifikasi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Beras hitam; BUMDes Karya Sejahtera; Intensifikasi |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70231 - Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
Date Deposited: | 18 Mar 2025 02:27 |
Last Modified: | 18 Mar 2025 02:27 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26278 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year