Konstruksi Kecerdasan Adversitas Ala Nabi SAW

Purwaningsih, Sri (2023) Konstruksi Kecerdasan Adversitas Ala Nabi SAW. Seap, Semarang. ISBN 9786235794662 (Submitted)

[thumbnail of Konstruksi Kecerdasan Adversitas Ala Nabi SAW.pdf] Text
Konstruksi Kecerdasan Adversitas Ala Nabi SAW.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Kecerdasan Adversitas (Adversity Quotient) sekuler atau Barat dengan Kecerdasan Adversitas yang diajarkan Nabi saw berbeda. Perbedaan bisa dilihat dari tolok ukur AQ. Cerdas Menurut pandangan sekuler, tolok ukur cerdas itu diukur dari nilai formal. Baik berupa materi, jabatan maupun posisi yang telah diraih oleh seseorang. Jadi, tolok ukurnya adalah apa yang telah dicapai saat sekarang yang sifatnya materialistis dan hedonistis. Karena materialistis dan hedonistis, maka Kecerdasan Adversitas sekuler secara teoritis dan praktis lemah atau tidak powerfull. Kelemahan itu disebabkan karena yang Namanya materi memiliki sifat bergantung dan sesaat. Bergantung dengan causa prima yaitu Allah SWT. Sehingga suatu saat orang yang sebelumnya dikatakan cerdas atau tangguh itu bisa jatuh. Bisa stress, depresi, bosan, tidak semangat, dan kelemahan-kelemahan lainnya. Sedangkan orang yang cerdas dalam hadis lebih visioner dan memiliki kepribadian utuh dan tangguh. Karena apa yang dilakukan itu motivasi atau tujuannya bukan hanya untuk kebahagiaan dunia saja, melainkan juga untuk kebahagiaan abadi di akhirat. Sehingga kecerdasan ketangguhannya itu mampu mendorong dan mengarahkan seseorang untuk senantiasa menundukkan hawa nafsunya dan mengerjakan segala yang bermanfaat untuk kehidupan setelah mati. Sedangkan jika amal perbuatan itu untuk tujuan kebahagiaan kehidupan akhirat, maka Allah menjamin kebahagiaan dunianya juga. Kecerdasan adversitas sebagaimana yang diajarkan Nabi saw memiliki powerfull dalam menghadapi stressor juga tensi (ketegangan). Karena kecerdasan ini didasarkan pada nilai-nilai spiritualitas dan religiusitas. Sehingga dalam menghadapi stress dan tensi (ketegangan) seseorang tidak sendirian. Tetapi dia menjalin integritas hubungan yang harmonis dan seimbang (homeostasis) dengan Allah, orang lain dan alam. Sikap dan mental demikian dalam nash dikenal dengan taqwa. Komitmen religius yang konsisten (istiqamah) akan memperkecil gangguan psikologis. Oleh karena itu Islam menganjurkan kaum beriman untuk selalu husnu zhan (positive thinking), positif feeling dan motivasinya ikhlas. Ia juga selalu sabar, takwa, tawakal, tawadlu’, dan qana’ah. Sifat yang positif akan menyehatkan fisik maupun psikis yang dibutuhkan dalam mencapai kesuksesan. Sebaliknya, Allah melarang takabur, pemarah, syahwat, serakah, ria, dengki dan tama’. Karena itu merupakan dorongan hawa nafsu yang dapat merugikan diri sendiri bahkan orang lain dan alam sekitarnya. Berdasarkan pengamatan tim ESQ mengenai ramalan Gay Hendricks dan Kate Ludeman yang mendekati kebenaran. Menurut temuan mereka bahwa para spiritualis itu justru ada di perusahaan besar. Bukan di tempat peribadatan resmi (Ginanjar: 2010). Padahal peneliti mendapati bahwa kecerdasan adversitas dalam hadis (termasuk Al-Qur’an) lebih powerful dan handal. Sedangkan kecerdasan adversitas sekuler justru lemah atau tidak powerfull. Tetapi mengapa realitasnya spiritualis justru dimiliki mereka yang kurang memahami agama, mengapa demikian? Kesalahannya di mana? Untuk menjawab realitas ini dibutuhkan penelitian yang mendalam dalam rangka membangun generasi umat yang tangguh sesuai harapan agama, yaitu Al-Qur’an dan Hadis.

Item Type: Book
Uncontrolled Keywords: Kecerdasan adversitas; Hadis; Ketangguhan Holistik
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.125 Hadits
300 Social sciences > 303 Social processes > 303.3 Coordination and control
Divisions: Buku (Books)
Depositing User: Umar Falahul Alam
Date Deposited: 19 Mar 2025 05:19
Last Modified: 19 Mar 2025 05:19
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26303

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics