Masalah pengangguran menjadi masalah yang paling serius dan sering terjadi di Kabupaten Semarang. Jumlah pengangguran disetiap tahunnya mengalami ketidak stabilan. Rendahnya kualitas tenaga kerja dapat mengakibatkan keterbatasan kesempatan kerja. Banyaknya masyarakat yang melakukan sekolah menengah keatas dengan harapan mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Namun pada kenyataannya terdidik saja tidak cukup dalam dunia kerja, dibutuhkan keahlian dan ketrampilan dalam suatu bidang tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan hasil pendampingan calon tenaga kerja yang dilakukan di Balai Latihan Kerja Kabupaten Semarang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan Dokumentasi. Informan dari penelitian ini terdiri dari Instruksi pelatihan kerja, Peserta pelatihan kerja dan Alumni peserta pelatihan kerja. Teknis analisis data pada penelitian ini menggunakan metode pengolahan data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian yang telah dilakukan sebagai berikut : (1) Proses pendamping calon tenaga kerja di UPTD BLK Kabupaten Semarang melalui beberapa tahapan yaitu : Pertama, Sosialisasi Kedua, Perkenalan Ketiga Pendampingan saat pembelajaran dan pelatihan Keempat, Pendampingan sebelum uji kompetensi Kelima, Pendampingan saat uji kompetensi Keenam Pendampingan setelah melakukan uji kompetensi dan Ketujuh, Evaluasi. (2) Hasil pendampingan calon tenaga kerja meliputi : Peningkatan pendapatan, Peningkatan penguasaan hard skill, dan Penguasaan pengetahuan dalam bidang yang diikuti. Proses pendampingan calon tenaga kerja ini dapat memberikan perubahan yang positif bagi calon tenaga kerja.