Solidaritas komunitas pengemudi ojek online di Kota Semarang : studi komunitas SEGAS (Sedulur Grab Kota Semarang)
Asror, Khozinul (2023) Solidaritas komunitas pengemudi ojek online di Kota Semarang : studi komunitas SEGAS (Sedulur Grab Kota Semarang). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_1706026053_Khozinul_Asror]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi_1706026053_Khozinul_Asror.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Segas merupakan komunitas pengemudi ojek online yang menunjukkan sikap solidaritas yang kuat. Segas merupakan salah satu komunitas Grab Bike di Kota Semarang yang terbentuk sejak 2018. Para anggota Segas kerap mengadakan acara sebagai ajang berkumpul dari para anggota komunitas di sela menjalankan profesi sebagai Ojek Online. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan asumsi solidaritas sosial yang cenderung menguat diantara para anggota Segas.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian data yang telah dikumpulkan dianalisis melalui beberapa tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa solidaritas sosial dalam komunitas Segas muncul karena adanya komunikasi serta kerjasama yang dibangun oleh para anggota komunitas Segas. Komunikasi yang terjalin diantara anggota Segas membantu dalam mempererat hubungan diantara mereka. Begitu juga kerjasama yang dibangun dapat menambah relasi sosial bagi para anggota komunitas Segas. dengan demikian komunikasi serta kerjasama yang dilakukan dapat menguatkan rasa solidaritas sosial baik dengan para anggota komunitas Segas maupun dengan anggota komunitas lain.
ABSTRACT:
Segas is an online motorcycle taxi driver community that shows a strong attitude of sobriety. Segas is one of the Grab Bike communities in the city of Semarang which was formed in 2018. Segas members often hold events as a place for community members to gather while carrying out their profession as online motorcycle taxis. This research aims to reveal the assumptions of social solidarity that tend to strengthen among Segas members.
This research uses a qualitative method with a descriptive approach which aims to gain an in-depth understanding. Data collection was carried out using interview, observation and documentation techniques. Then the data that has been collected is analyzed through several stages. namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions.
The results of this research show that social solidarity in the Segas community arises because of the communication and cooperation built by members of the Segas community. The communication that exists between Segas members helps to strengthen the relationship between them. Likewise, the collaboration that is built can increase social relations for members of the Segas community. In this way, the communication and cooperation carried out can strengthen the sense of social solidarity both with members of the Segas community and with members of other communities.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Solidaritas sosial; Komunitas Segas; Pengemudi; Ojek online; Solidaritas organik |
Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 06 May 2025 05:40 |
Last Modified: | 06 May 2025 05:40 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26364 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year