Komodifikasi agama dalam akun gerakan Indonesia tanpa pacaran : studi kasus kampanye anti pacaran pada akun Instagram @indonesiatanpapacaran
Sakinah, Latifatus (2024) Komodifikasi agama dalam akun gerakan Indonesia tanpa pacaran : studi kasus kampanye anti pacaran pada akun Instagram @indonesiatanpapacaran. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_1706026073_Latifatus_Sakinah]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi_1706026073_Latifatus_Sakinah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran digagas oleh La Ode Munafar pada tahun 2015, berangkat dari kegelisahannya yang melihat fenomena anak muda yang melakukan aktifitas pacaran yang menurutnya memberikan efek buruk. Gerakan ini cukup aktif dalam mengunggah konten kampanye anti pacaran di media sosial. Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran juga menawarkan program-program dalam kampanye anti pacaran. Tujuan penelitian ini guna mengetahui alasan terbentuknya program yang ditawarkan gerakan ini, serta dampak yang ditimbulkan atas program yang ditawarkan pada anggota maupun pengikut dalam media sosial.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan netnografi. Pengumpulan data yang dilakukan dalam bentuk observasi partisipatoris, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data yang didapatkan melalui data primer yang bersumber langsung dari konten akun Instagram @indonesiatanpapacaran, informan dan data sekunder yang didapatkan dari Grup Whatssapp ITP4 Akhwat Jawa, serta Grup Telegram #IndonesiaTanpaPacaran dan Sahabat #IndonesiaTanpaPacaran berupa video, foto, dan caption konten. Objek dalam penelitian ini adalah akun media sosial Indonesia Tanpa Pacaran dan anggota gerakan Indonesia Tanpa Pacaran.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan gerakan Indonesia Tanpa Pacaran menawarkan beragam program seperti monolog anti pacaran yang diisi oleh penggagas La Ode Munafar, konten kajian oleh pemuka agama terkenal, seminar anti pacaran yang diisi oleh narasumber yang terkenal dalam media sosial. Alasan terbentuknya program tersebut adalah sebagai upaya penghapusan aktifitas pacaran atas dasar keresahan bahaya yang ditimbulkan dari perilaku pacaran. Bertambahnya pengikut gerakan ini dalam media sosial menjadi dampak atas kampanye anti pacaran yang dimunculkan.
ABSTRACT:
Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran was initiated by La Ode Munafar in 2015, starting from his anxiety when he saw the phenomenon of young people engaging in dating activities which he thought had bad effects. This movement is quite active in uploading no dating campaign content on social media. Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran also offers programs in its no dating campaign. The aim of this research is to find out the reasons for the formation of the programs offered by this movement, as well as the impact that the programs offered have on members and followers on social media.
This research uses qualitative methods with a netnographic approach. Data collection was carried out in the form of participatory observation, interviews and documentation. Data sources obtained through primary data sourced directly from the content of the Instagram account @indonesiatanpapacaran, informants and secondary data obtained from ITP4 Akhwat Jawa Whatssapp group, as well as the Telegram group #IndonesiaTanpaPacaran and Sahabat #IndonesiaTanpaPacaran in the form of videos, photos, and content captions. The objects in this research are the social media accounts of Indonesia Tanpa Pacaran and members of the Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran.
The results of this research show that the Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran offer various programs such as no dating monologues by the initiator of La Ode Munafar, study content by well-known religious leaders, no dating seminars by well-known speakers on social media. The reason for establishing this program is as an effort to eliminate dating activities based on concerns about the dangers posed by dating behavior. The increase in followers of this movement on social media has had an impact on the anti-dating campaign that has been launched.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komodifikasi agama; Media sosial; Gerakan Indonesia Tanpa Pacaran; Anti pacaran; Instagram |
Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 06 May 2025 05:57 |
Last Modified: | 06 May 2025 05:57 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26366 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year