Kesejahteraan masyarakat melalui alokasi dana desa : studi pada Desa Pangkalan Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan
Nurhidayati, Astri (2024) Kesejahteraan masyarakat melalui alokasi dana desa : studi pada Desa Pangkalan Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_1806026060_Astri_Nurhidayati]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi_1806026060_Astri_Nurhidayati.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Dana Desa yang diperoleh dari pemerintah setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Alokasi dana kesejahteraan masyarakat tersebut digunakan agar mewujudkan beberapa program diantaranya: jalan usaha tani, jalan makadam, jalan rabat beton, talud dan irigasi, pencegahan hama tikus melalui fungigasi, pelatihan pencegahan hama wereng, membiyayai posyandu baik lansia, ibu hamil dan balita, selain itu juga membiayai kegiatan belajar mengajar pada tingkat taman kanak-kanak, serta bantuan langsung tunai (BLT) untuk masyarakat yang tidak mampu dan belum memperoleh bantuan dari pemerintah.
Penelitian yang dilakukan ini menggunakan jenis penelitian lapangan dengan metode kualitatif dan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data primer diperoleh dengan cara melakukan wawancara secara langsung kepada informan di lapangan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitan ini. Penulis menyajikan perspektif teori fungsionalisme struktural Talcot Parsons guna melihat usaha pemerintah desa melalui alokasi dana desa untuk mesejahterakan kehidupan masyarakat.
Berdasarkan data lapangan menemukan bahwa pembangunan sudah berjalan aktif sesuai program yang ditentukan oleh pemerintah Desa Pangkalan. Pembangunan di bidang infrastruktur lebih gencar dilakukan. Namun, pembangunan yang dilakukan tidak hanya di bidang infrastruktur yang berkaitan dengan akses mobilitas saja, melainkan juga membangun infrastruktur yang berkaitan dengan JUT (Jalan Usaha Tani), pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Sekalipun, pembangunan di Desa Pangkalan terus mengalami pengulangan dari tahun ke tahun. Pembangunan Infrastruktur di desa Pangkalan seluruhnya dilaksanakan oleh pemerintah Desa Pangkalan. Pembangunan yang dilakukan juga berdampak terhadap ekonomi masyarakat yang ikut berpartisipasi pada saat dilakukannya pembangunan. Selain itu, pembangunan tidak hanya pada infrastruktur yang bersifat untuk memudahkan mobilisasi seperti jalan, akan tetapi juga dengan bidang lain, diantaranya bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan dan lain sebagainya.
ABSTRACT:
The village funds obtained by the government continue to increase every year. The allocation of community welfare funds is used to realize several programs including farming roads, irrigation, macadam roads, taluds, concrete rebate,roads and irrigation bridges, preventing rat pests through fungigation, pest preventing training, Weren founded posyandu for the erderly, pregnant women and toddlers, apart from that is also financed teaching and learning activites at the kindengerten level, as well as direct cash asistence (BLT) for people who could not afford and had not received assistance from the government.
This research carried out used field research with qualitative methods and a descriptive approach. Data collection was carried out using observation, interviews and documentation methods. Primary data was obtained by conducting direct interviews with informants in the field. Meanwhile, secondary data was obtained from documents related to this research Author presents the perspective of Talcot Parsons struktural fungsionalism theory to see the efforts made by the village government throught the allocation of village funds to improve community life.
Based on field data, it is found that development has been actively progressing accordingly program determined by the Pangkalan village government, development in the infrastructure sector, done more intensively. However, the development carried out is not only in the field. Infrastructure related to mobility acces, but also building infrastructure related to JUT (Farming Roads), economic education and health, even though development in Pangkalan village continues to experience repetition from year to year. Infrastructure development in Pangkalan village is entirely carried out by the Pangkalan village goverment, the development carried out also has an impact on the economyof the people who participate when the development is carried out. Apart from that, development is not only about infrastructure which is to facilitate mobilization such as roads, but also in other fields, including educations economics and healt and so forth.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dana desa; Kesejahteraan masyarakat; Pembangunan; Pemerintah Desa |
Subjects: | 300 Social sciences > 360 Social services; association > 362 Social welfare problems and services |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 06 May 2025 07:53 |
Last Modified: | 06 May 2025 07:53 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26371 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year