Penanganan kekerasan seksual terhadap anak : studi pada PKSA Dinas Sosial Kabupaten Semarang

Puspitasari, Dian Anisa (2024) Penanganan kekerasan seksual terhadap anak : studi pada PKSA Dinas Sosial Kabupaten Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_2006026024_Dian_Anisa_Puspitasari] Text (Skripsi_2006026024_Dian_Anisa_Puspitasari)
Skripsi_2006026024_Dian_Anisa_Puspitasari.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Kekerasan seksual pada anak menjadi permasalahan sosial anak yang dihadapi oleh Pekerja Sosial (Peksos) dan Dinas Sosial Kabupaten Semarang. Kasus kekerasan seksual anak di Kabupaten Semarang tergolong cukup tinggi yaitu terdapat 30 kasus terhitung hingga November 2023. Hal tersebut tentunya membutuhkan suatu penanganan bagi anak korban agar hak mereka dapat terpenuhi kembali. Peksos dan Dinas Sosial Kabupaten Semarang menjalankan Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) dalam penanganan pada anak korban kekerasan seksual sebagai upaya untuk mengembalikan lagi hak anak. Tak jarang pelaku dari kekerasan seksual yang menimpa anak-anak di Kabupaten Semarang justru berasal dari orang-orang terdekat korban. Tidak hanya menangani permasalahan kekerasan seksual saja, Peksos juga melakukan upaya pencegahan melalui Peksos Go To School (PGTS). Penelitian ini memiliki tujuan untuk memberikan pengetahuan terkait program penanganan yang dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Semarang serta mengetahui implikasi dari program penanganan yang di jalankan di Dinas Sosial Kabupaten Semarang.
Dalam penelitian yang telah dilakukan, penulis menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data primer dan data sekunder merupakan sumber dan jenis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini melalui observasi, dan wawancara.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Peksos dan Dinas Sosial Kabupaten Semarang melakukan penanganan melalui PKSA dengan mendampingi anak. Peksos melakukan berbagai strategi agar anak korban dapat masuk ke dalam PKSA. Anak korban kekerasan seksual akan mendapatkan layanan-layanan yang ada di dalam PKSA. Pekerja Sosial juga akan melakukan upaya pencegahan kekerasan melalui Peksos Go To School (PGTS) yang dilakukan di sekolah-sekolah rentan terjadi kekerasan. Program yang di jalankan oleh Peksos tersebut memberikan implikasi yang baik bagi anak korban serta masyarakat sekitar. Layanan-layanan yang diberikan melalui PKSA dapat membantu anak dalam terpenuhinya kembali hak serta keadilan bagi mereka.

ABSTRACT:
Sexual violence against children is a social problem for children faced by Social Workers and the Semarang Regency Social Service. Cases of child sexual violence in Semarang Regency are quite high, namely 30 cases as of November 2023. This of course requires treatment for child victims so that their rights can be fulfilled again. Social Workers and the Semarang Regency Social Service run the Child Social Welfare Program (PKSA) in handling children who are victims of sexual violence as an effort to restore children's rights. It is not uncommon for the perpetrators of sexual violence that befall children in Semarang Regency to be those closest to the victim. Not only dealing with the problem of sexual violence, Social Workers also carry out prevention efforts through Peksos Go To School (PGTS). This research aims to provide knowledge regarding the treatment program carried out by the Semarang Regency Social Service and to find out the implications of the treatment program carried out at the Semarang Regency Social Service.
In the research carried out the author used a qualitative method with a descriptive approach. Primary data and secondary data are the sources and types of data used in this research with the type of field research. Data collection techniques used in this research were observation and interviews.
The results of this research show that Social Workers and the Semarang Regency Social Service carry out treatment through PKSA by accompanying children. Social workers carry out various strategies so that child victims can enter PKSA. Children who are victims of sexual violence will receive services from PKSA. Social Workers will also make efforts to prevent violence through Social Worker Go To School (PGTS) which is carried out in schools prone to violence. The program run by Social Workers has good implications for child victims and the surrounding community. The services provided through PKSA can help children regain their rights and justice.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Penanganan; Kekerasan seksual anak; PKSA; Dinas sosial
Subjects: 300 Social sciences > 360 Social services; association > 362 Social welfare problems and services
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 15 May 2025 04:40
Last Modified: 15 May 2025 06:00
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26410

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics