Kharomatunisa (2001046010) penelitian ini berjudul Peran BKM Margo Mulyo Dalam Pengembangan Eduwisata Kampung Tahu Desa Babalan Lor Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan. Program Strata 1 Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang Tahun 2024.
Pengembangan wisata merupakan salah satu bentuk dari pembangunan wisata yang mampu memberikan daya tarik wisata sehingga wisatawan tertarik untuk mengunjungi wisata tersebut, dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar destinasi wisata. Wisata edukasi kampung tahu dibentuk oleh BKM Margo Mulyo sebagai bentuk inisiatif dari masyarakat Desa Babalan Lor. Eduwisata kampung tahu memanfaatkan potensi yang ada untuk dijadikan bahan edukasi bagi masyarakat mengenai edukasi tahu dan edukasi sampah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran BKM, Proses, dan hasil pengembangan eduwisata kampung tahu ramah lingkungan.
Rumusan masalah dari penelitian ini: (1) Bagaimana peran BKM Margo Mulyo dalam pengembangan eduwisata kampung tahu Desa Babalan Lor Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan, (2) Bagaimana proses pengembangan eduwisata kampung tahu Desa Babalan Lor Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan, dan (3) Bagaimana hasil pengembangan eduwisata kampung tahu Desa Babalan Lor Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan. Dalam menjawab rumusan masalah, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dalam penelitian ini di dapat melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan trianggulasi. Kemudian teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan: (1) Peran BKM Margo Mulyo dalam pengembangan eduwisata kampung tahu terbagi dalam tiga peran yaitu peran fasilitatif memfasilitasi segala kegiatan yang ada di masyarakat dan menyediakan fasilitas sarana prasarana, peran edukasi musyawarah, sosialisasi dan pelatihan, dan peran teknis pemanfaatan penggunaan laptop dan proyektor. (2) Proses pengembangan eduwisata kampung tahu dilakukan dengan enam tahapan yaitu tahap pemaparan masalah, tahap analisis masalah, tahap penentujuan tujuan dan sasaran, tahap perencanaan aksi, tahap pelaksanaan kegiatan, dan tahap evaluasi.
(3) Hasil pengembangan eduwisata kampung tahu terbagi dalam empat aspek yaitu aspek ekonomi peningkatan perekonomian masyarakat, aspek sosial perubahan mindset dan perilaku masyarakat, aspek lingkungan pembangunan prasarana lingkungan, dan aspek pendidikan memberikan edukasi dan pengalaman kepada masyarakat.