Peran guru PAI dalam menanamkan karakter pada siswi sangat penting, terutama dalam menanamkan karakter religius. Penelitian ini mengambil fokus permasalahan: 1) Bagaimana pelaksanaan kegiatan keputrian pada siswi di SMP Negeri 18 Semarang? 2) Bagaimana peran guru pendidikan agama islam (PAI) dalam menanamkan karakter religius melalui kegiatan keputrian pada siswi di SMP Negeri 18 Semarang? Adapun penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (Field Research). Menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah guru PAI. Sumber data sekunder dalam penelitian ini adalah wakil kepala sekolah bidang non akademik dan siswi SMP Negeri 18 Semarang. pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Model ini ada 4 komponen analisis yaitu: pengumpulan data, reduksi data, display data, dan verifikasi data. Hasil penelitian memberikan adanya kegiatan keputrian di SMP Negeri 18 Semarang berperan penting dalam menanamkan karakter religius kepada siswi, dimulai dengan pengajaran tentang fiqh wanita yang mencakup akhlak sesuai ajaran agama, ibadah, etika, dan berpakaian yang sesuai dengan ajaran agama. Peran guru pendidikan agama Islam dalam kegiatan keputrian sangat penting. Mereka bertindak sebagai pengajar, pembimbing, teladan, motivator, pendamping dan penasehat, pemimpin, serta koordinator.