Munculnya beberapa koflik yang timbul karena isu keagamaan, maka diperlukannya toleransi beragama. Upaya mewujudkaan toleransi beragama ini dapat dipupuk dari lingkungaan sekolah yang multikultural. SMA Nusaputera Semarang merupakan sekolah dengan latar belakang siswa yang beragam sehingga perlunya penerapan toleransi beragama. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan konsep pendidikan multikulural dan implementasi toleransi beragama dalam pendidikan multikultural di SMA Nusaputera Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara terhadap kepala sekolah, waka kurikulum, waka kesiswaan, guru masing-masing agama, dan siswa dari masing-masing agama serta dilengkapi dengan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan mengumpulkan data penelitian, mereduksi data, menyajikan data, dan verifikasi atau menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Konsep pendidikan multikultural yang ada di SMA Nusaputera Semarang adalah nasional dengan berlandaskan bhineka tunggal ika dan menjunjung tinggi toleransi. 2) Implementasi toleransi beragama yang di SMA Nusaputera Semarang adalah dengan memberikan materi toleransi dalam pembelajaran agama, pembolehan menggunakan atribut keagaman, doa bersama, pengurangan jam pelajaran pada hari Jum’at dan bulan Ramadhan, kegiatan religiuisitas, perayaan hari keagamaan, pergelaran seni, memberikan fasilitas keagamaan, dan diwujudkan dalam interaksi antar siswa.