Konsep pewahyuan al-qur’an : studi komparasi pemikiran W. Montgomery Watt dan Abdullah Saeed
Hidayatulloh, Aldi (2023) Konsep pewahyuan al-qur’an : studi komparasi pemikiran W. Montgomery Watt dan Abdullah Saeed. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_2004026028_Aldi_Hidayatullah]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
2004026028_Aldi Hidayatulloh_Lengkap Tugas Akhir - aldi hidayatullah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini bermula dari adanya persamaan tentang pentingnya tafsir konstektual yang dikemukakan oleh sarjana Barat yaitu W. Montgomery Watt. Disisi lain ada satu pemikir Muslim, Abdullah Saeed memiliki teori tentang tafsir konstektual. Maka dari itu peneliti ingin mengkaji tentang bagaimana konsep wahyu yang ada di pemikiran kedua tokoh tersebut sehingga memunculkan pentingnya tafsir konstektual. Maka masalah yang akan yang diteliti dalam penelitian ini ada dua hal, yakni bagaimana wahyu dan perbandingan pemikiran Watt dan Saeed, bagaimana proses wahyu dan perbandingan pemikiran Watt dan Saeed Metode penelitian skripsi ini library research (penelitian perpustakaan). Kajian kepustakaan ini berupa data primer, dari buku Islamic Revelation In The World dan The Qur’an: An Introduction, dan data sekundernya berupa buku-buku, jurnal, artikel, majalah, literatur tafsir dan sumber-sumber lain yang terkait dalam bidang tersebut dan relevan. Dalam menganalisis penulis menggunakan analisis komparatif (analytical-comparative method), yaitu mendeskripsikan pemikiran tentang wahyu dari kedua tokoh tersebut, kemudian dianalisis secara kritis, beserta mencari persamaan dan perbedaan dari pemikiran kedua tokoh tersebut. Hasil dari penelitian ini yaitu Watt menganggap wahyu yang diterima Nabi Muhammad berasal dari Tuhan sama halnya dengan Saeed. Keduanya terkait kebahasaan Al-Qur’an mengatakan bahwa Al-Qur’an memiliki bahasa Arab yang paling sempurna. Keduanya terdapat perbedaan terkait penampakan malaikat Jibril dalam proses pewahyuan, Watt meragukan adanya penampakan Jibril sedangkan Saeed mengakui adanya penampakan Jibril. Untuk Proses dari balik tabir keduanya sama-sama mengacu pada Q.S Asy-Syura>’: 51 pada proses pewahyuan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Wahyu; W. Montgomery Watt; Abdullah Saeed |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Bahrul Ulumi |
Date Deposited: | 10 Jul 2025 03:21 |
Last Modified: | 10 Jul 2025 03:21 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/26837 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year