Metode Hitung Cepat merupakan metode hisab yang penulis formulasikan untuk menentukan hari dan pasaran pada sistem penanggalan Masehi. Metode ini dapat menentukan hari dan pasaran dengan cara menghitung jumlah selisih tahun yang dicari. Kemudian jumlah selisih itu dibagi angka 7 (tujuh) untuk menentukan hari dan angka 5 (lima) untuk menentukan pasaran. Penelitian ini membahas mengenai: 1). Bagaimana cara kerja metode Hitung Cepat dalam menentukan hari dan pasaran pada kalender Masehi 2). Bagaimana tingkat akurasi metode Hitung Cepat dalam menentukan hari dan pasaran pada kalender Masehi. Adapun tujuan penelitian ini adalah, 1). Mengetahui cara kerja metode Hitung Cepat dalam menentukan hari dan pasaran pada kalender Masehi, 2). Mengetahui tingkat akurasi metode Hitung Cepat dalam menentukan hari dan pasaran pada kalender Masehi.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang bersifat library research dengan pendekatan aritmatic. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode hisab hari & pasaran dalam buku Almanak Sepanjang Masa karya KH. Slamet Hambali. Adapun data sekundernya diperoleh dari karya-karya tulis yang berkaitan dengan ilmu falak berupa buku, kitab, artikel maupun jurnal dan sumber-sumber lain yang relevan. Teknik analisis yang digunakan adalah metode deskriptif yang kemudian dilihat melalui komparasi antara data perhitungan atau hasil perhitungan.
Terdapat dua temuan yang dihasilkan dalam penelitian ini. Pertama, pergeseran hari setiap tahun bergeser satu hari untuk tahun basithah dan dua hari untuk tahun kabisat. Sedangkan pasarannya berganti setelah melewati tahun kabisat. Kedua, pola pergeseran hari dan pasaran yang khas di setiap rentang tahun tertentu. Hal tersebut menunjukkan bahwa setiap rentang tahun mempunyai karakteristik yang unik. Karakteristik itu terkadang menghasilkan hari dan pasaran yang identik.