Accessing pornographic content has been considered normal in society, giving rise to many controversial polemics and negative impacts because it contains unethical elements. The aim of this research is to determine the self-control of users of pornographic content in early adulthood and the factors that influence it. This research uses a qualitative method with a case study approach with four informants using non-probability sampling techniques and a purposive sampling approach. Data collection techniques in this research used semi-structured interviews and observation. The results of this research show that three of the five informants have the type of self-quality under control, namely controlling impulses freely without calculation, while the other two informants have the type of self-quality appropriate control, namely controlling impulses appropriately in accessing pornographic content, then the environment and family and age. is one of the factors that influences the formation of self-control in individuals accessing pornographic content in early adulthood.
Keywords: Early adulthood, self-control, pornography

ABSTRACT:
Mengakses konten pornografi telah dianggap menjadi sebuah kewajaran di masyarakat, sehingga banyak menimbulkan polemik kontroversial dan dampak negatif karena mengandung unsur-unsur yang tidak etis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontrol diri pengakses konten pornografi usia dewasa awal dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan jumlah informan empat melalui teknik non-probability sampling dan dengan pendekatan purposive sampling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur dan observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tiga dari lima informan memiliki jenis kualitas diri under control yakni pengendalian impuls secara bebas tanpa perhitungan, sedangkan dua informan lainnya memiliki jenis kualitas diri appropriate control yaitu pengendalian impuls secara tepat dalam mengakses konten pornografi, kemudian lingkungan dan keluarga serta usia menjadi salah satu faktor yang memengaruhi terbentuknya self-control pada pengakses konten pornografi individu usia dewasa awal.
Kata kunci: Dewasa awal, Kontrol diri, Pornografi