Increased psychological function in the adolescent phase is characterized by an increase in the ability to think, understand, remember and increase mental strength. Along with the increase in psychological function, teenagers’ attention to intellectual problems and their social environment is also increasing via smartphones. This habit of using smartphones then causes addiction in teenagers or what is usually called nomophobia. Nomophobia is a condition experienced by individuals when they are away from their smartphone, which causes feelings of anxiety, fear, worry, nervousness and other discomfort, giving rise to compulsive behavior. This research aims to empirically test the influence of permissive parenting and self-concept on the tendency for nomophobic behavior in students at SMA Negeri 1 Kendal. The subjects in this research were 263 students of SMA Negeri 1 Kendal. The sampling technique used is probability sampling with the type of sampling using proportionate stratified random sampling. The method used in this research is a quantitative method with a causal associative research approach. In this study, a scale was used as a measuring tool with three scales consisting of the nomophobia scale, the permissive parenting style scale, and the self-concept scale. Data were analyzed using assumption tests and hypothesis tests. The assumption test consists of a normality test, linearity test, and multicollinearity test. Meanwhile, to test the hypothesis, use the multiple linear regression test. The results of testing the three hypotheses in this study show that there is an influence of permissive parenting on the tendency for nomophobic behavior in students of SMA Negeri 1 Kendal with a significance value of 0.000, there is the influence of self-concept on the tendency of nomophobic behavior in students of SMA Negeri 1 Kendal with a significance value of 0.000, and there is the influence of permissive parenting and self-concept on the tendency to nomophobic behavior with a significance value of 0.000. The results of the research show that there is an influence of permissive parenting and self-concept on the tendency to nomophobic behavior by 35.8% while 64.2% is influenced by other variables that are not in the research.
Keywords: nomophobia, permissive parenting style, self-concept

ABSTRAK:
Peningkatan fungsi psikologis pada fase remaja ditandai dengan adanya peningkatan dalam kemampuan berpikir, memahami, mengingat dan bertambahnya kekuatan mental. Seiring dengan adanya peningkatan fungsi psikologis tersebut, maka meningkat pula perhatian remaja terhadap masalah intelektual dan lingkungan sosialnya yang tercurah melalui smartphone. Kebiasaan menggunakan smartphone ini kemudian menimbulkan adiksi pada remaja atau biasa disebut dengan istilah nomophobia. Nomophobia adalah kondisi yang dialami individu ketika berada jauh dari smartphonenya yang menyebabkan hadirnya perasaan cemas, takut, khawatir, gugup dan ketidaknyamanan lainnya hingga menimbulkan perilaku kompulsif. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh pola asuh permisif dan konsep diri terhadap kecenderungan perilaku nomophobia pada siswa SMA Negeri 1 Kendal. Subjek pada penelitian ini adalah 263 siswa SMA Negeri 1 Kendal. Teknik sampling yang digunakan adalah probability sampling dengan jenis pengambilan sampel menggunakan proportionate stratified random sampling. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian asosiatif kausal. Dalam penelitian ini menggunakan skala sebagai alat ukur dengan tiga skala yang terdiri dari skala nomophobia, skala pola asuh permisif, dan skala konsep diri. Data dianalisis dengan menggunakan uji asumsi dan uji hipotesis. Uji asumsi terdiri dari uji normalitas, uji linearitas, dan uji multikolinearitas. Sementara untuk uji hipotesis menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil uji ketiga hipotesis pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pola asuh permisif terhadap kecenderungan perilaku nomophobia pada siswa SMA Negeri 1 Kendal dengan nilai signifikansi 0,000, adanya pengaruh konsep diri terhadap kecenderungan perilaku nomophobia pada siswa SMA Negeri 1 Kendal dengan nilai signifikansi 0,000, serta adanya pengaruh pola asuh permisif dan konsep diri terhadap kecenderungan perilaku nomophobia dengan nilai signifikansi 0,000. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pola asuh permisif dan konsep diri terhadap kecenderungan perilaku nomophobia sebesar 35,8% sementara 64,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada pada penelitian.
Kata Kunci: nomophobia, pola asuh permisif, konsep diri