The adjustment of women who work and are married in carrying out dual roles is in a difficult situation that needs to be faced with work life balance. This research aims to empirically test the influence of family support and psychological well-being on work life balance in working women in Nawangsari Village, Kendal regency. The sample in this research consisted of 195 women who worked and were married in Nawangsari Village, selected using the accidental sampling technique. The hypothesis in this research is that there is an influence of family support and psychological well-being on work life balance in working women in Nawangsari Village. The measuring instruments used in this research are the family support scale, psychological well-being scale, and work life balance scale. The data analysis method used was multiple linear regression analysis. The results of this research indicate that family support has a significant influence on work life balance with a significance value of 0.041 < 0.05 and psychological well-being has a significant influence on work life balance with a significance value of 0.044 < 0.05. Family support and psychological well-being have a significant influence on work life balance with a significance value of 0.000 < 0.05 and contribute 7.5%. Based on these results, there is a synergy between working women and their families to strive for increased work life balance, time throught providing family support and efforts to increase psychological well-being.
Keywords: family support, psychological well-being, work life balance working women

ABSTRAK:
Penyesuaian diri wanita yang bekerja dan sudah berumah tangga dalam menjalankan peran ganda berada pada situasi sulit perlu dihadapi dengan work life balance. Penelitian ini bertujuan menguji secara empiris pengaruh dukungan keluarga dan kesejahteraan psikologis terhadap work life balance pada wanita pekerja di Desa Nawangsari, Kabupaten Kendal. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 195 wanita yang bekerja dan sudah berumah tangga di Desa Nawangsari yang diambil dengan teknik accidental sampling. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu terdapat pengaruh dukungan keluarga dan kesejahteraan psikologis terhadap work life balance pada wanita pekerja di Desa Nawangsari. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala dukungan keluarga, skala kesejahteraan psikologis, dan skala work life balance. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan keluarga berpengaruh signifikan terhadap work life balance dengan nilai signifikansi 0,041 < 0,05 dan kesejahteraan psikologis berpengaruh signifikan terhadap work life balance dengan nilai signifikansi 0,044 < 0,05. Dukungan keluarga dan kesejahteraan psikologis berpengaruh signifikan terhadap work life balance dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan berkontribusi sebesar 7,5%. Berdasarkan hasil tersebut, perlu adanya sinergi antara wanita pekerja dan keluarganya untuk mengusahakan adanya peningkatan work life balance, melalui pemberian dukungan keluarga, dan upaya peningkatan kesejahteraan psikologis.
Kata kunci : dukungan keluarga, kesejahteraan psikologis, work life balance wanita pekerja