Sleep quality is an indicator that measures how easily a person can sleep and maintain sleep, and can be measured through sleep duration and complaints that arise during or after sleep. This research aims to test empirically whether there is an influence of self-control and stress levels on sleep quality among TikTok platform users in Semarang City. This research uses quantitative research methods with a sample size of 428 people in the age category of 20 to 40 years. The measurements used in this research are the self-control scale, stress level scale and sleep quality scale for TikTok platform users in Semarang City. The data analysis used in this research is multiple linear regression analysis using SPSS for Windows version 27.0. This research shows the influence of self-control and stress levels on sleep quality in early adulthood in Semarang City with a coefficient of determination value of 0.778 and a significance value of 0.001 <0.05 with an influence size of 77.8%. So it can be concluded that self-control and stress levels will influence sleep quality, or in other words, the hypothesis in this study is accepted.
Keywords: self control, stress level, sleep quality

ABSTRAK:
Kualitas tidur adalah indikator yang mengukur seberapa mudah seseorang bisa tidur dan mempertahankan tidurnya, serta dapat diukur melalui durasi tidur dan keluhan yang muncul selama atau setelah tidur. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris apakah terdapat pengaruh kontrol diri dan stress terhadap kualitas tidur pada pengguna platform TikTok di Kota Semarang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel sebanyak 428 orang dengan kategori usia 20 sampai 40 tahun. Pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala kontrol diri, skala stress dan skala kualitas tidur pada pengguna platform TikTok di Kota Semarang. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS for windows versi 27.0. Penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh kontrol diri dan stres terhadap kualitas tidur pada usia dewasa awal di Kota Semarang dengan nilai koefisiensi determinasi 0,778 dan nilai signifikansi 0,001 < 0,05 dengan besaran pengaruh sebesai 77,8%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kontrol diri dan stres akan mempengaruhi kualitas tidur atau dengan kata lain bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima.
Kata Kunci: kontrol diri, stress, kualitas tidur