Pengaruh kecerdasan emosional dan kemandirian terhadap self-regulated learning pada siswa SMP Negeri 2 Siwalan
Firdaus, Zahra (2024) Pengaruh kecerdasan emosional dan kemandirian terhadap self-regulated learning pada siswa SMP Negeri 2 Siwalan. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
![[thumbnail of Skripsi_2007016055_Zahra_Firdaus]](https://eprints.walisongo.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Skripsi_2007016055_Zahra_Firdaus.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Selama belajar siswa dapat menghadapi berbagai hambatan yang dapat mempengaruhi keberhasilan belajar siswa tersebut. Dengan mengembangkan self-regulated learning, siswa dapat mengatur diri sendiri saat belajar, sehingga mereka mampu mengatasi berbagai hambatan dan termotivasi mencapai tujuan belajar yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh kecerdasan emosional dan kemandirian terhadap self-regulated learning pada siswa SMP Negeri 2 Siwalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan kausalitas. Populasi pada penelitian ini terdiri dari 341 siswa SMP Negeri 2 Siwalan dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 183 siswa. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan meliputi tiga skala yaitu skala kecerdasan emosional, skala kemandirian, dan skala self-regulated learning. Analisis data yang digunakan meliputi uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji liniearitas, dan uji multikolinieritas, kemudian dilakukan uji regresi linier berganda. Hasil hipotesis pertama pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kecerdasan emosional yang signifikan terhadap self-regulated learning secara parsial dengan nilai signifikansi sebesar 0,032. Hasil hipotesis kedua menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kemandirian yang sangat signifikan terhadap self-regulated learning secara parsial dengan nilai signifikansi sebesar 0,00. Hasil hipotesis ketiga menunjukkan bahwa terdapat pengaruh kecerdasan emosional dan kemandirian terhadap self-regulated learning yang sangat signifikan secara simultan dengan nilai signifikansi sebesar 0,00 < 0,05 dan sumbangan efektif sebesar 21,5%. Implikasi penelitian ini adalah siswa dapat mengembangkan kecerdasan emosional dan kemandirian untuk meningkatkan self-regulated learning yang berperan membantu siswa mengatasi hambatan belajar dan mencapai tujuan akademik yang diharapkan.
Kata Kunci: Kecerdasan emosional, kemandirian, self-regulated learning
ABSTRACT:
During their studies, students can face various obstacles that may affect their learning success. By developing self-regulated learning, students can manage themselves during the learning process, enabling them to overcome these obstacles and become motivated to achieve their desired learning goals. This study aims to empirically examine the influence of emotional intelligence and autonomy on self-regulated learning among students of SMP Negeri 2 Siwalan. This research employs a quantitative method with a causal approach. The population in this study consists of 341 students from SMP Negeri 2 Siwalan, with a sample size of 183 students. The sampling technique used in this study is cluster random sampling. The research method employed is quantitative with a causality approach. The measurement instruments include three scales: the emotional intelligence scale, the autonomy scale, and the self-regulated learning scale. The data analysis used includes classical assumption tests, consisting of normality tests, linearity tests, and multicollinearity tests, followed by multiple linear regression tests. The results of the first hypothesis indicate a significant partial influence of emotional intelligence on self-regulated learning, with a significance value of 0.032. The results of the second hypothesis indicate a very significant partial influence of autonomy on self-regulated learning, with a significance value of 0.00. The results of the third hypothesis indicate a very significant simultaneous influence of emotional intelligence and autonomy on self-regulated learning, with a significance value of 0.00 and an effective contribution of 21.5%. The implications of this study are that students can develop emotional intelligence and autonomy to enhance self-regulated learning, which plays a role in helping students overcome learning obstacles and achieve expected academic goals.
Keywords: Emotional intelligence, autonomy, self-regulated learning
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kecerdasan emosional; Kemandirian; Self-regulated learning; Siswa SMP |
Subjects: | 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 153 Conscious mental processes and intelligence |
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 73201 - Psikologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 25 Jul 2025 02:15 |
Last Modified: | 25 Jul 2025 02:15 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/27051 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year