Pembiasaan praktik keagamaan shalat dhuha berjamaah di RA Bina Mutiara Hati bertujuan untuk menciptakan anak usia dini yang islami, berakhlak mulia dan menghasilkan potensi anak-anak usia dini sebagai sumber daya manusia (SDM) berdasarkan Al-Qur'an. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pelaksanaan pembiasaan shalat dhuha berjamaah dalam mengembangkan nilai agama dan budi pekerti anak usia dini di RA Bina Mutiara Hati. Penelitian ini memakai jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui teknik observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan pembiasaan shalat dhuha berjamaah mempunyai pengaruh besar dalam perkembangan nilai agama dan budi pekerti anak, yaitu: ketika mendengar adzan dhuhur anak langsung bergegas mengambil wudhu dan pergi ke masjid, anak juga lebih perhatian terhadap kebersihan diri setelah mengetahui terkait najis dan suci, serta pembiasaan shalat dhuha membuat anak mensyukuri dan merawat semua makhluk ciptaan Allah dengan menyayangi teman-temannya. Pembiasaan shalat dhuha berjamaah berpengaruh besar dalam mengembangkan nilai agama dan budi pekerti anak, namun masih ditemukan beberapa anak yang nilai agama dan budi pekertinya belum berkembang sesuai indikator, yaitu anak-anak yang tidak serius ketika pembiasaan dilaksanakan dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dengan karakteristik speech delay dan ADHD. Guru di RA Bina Mutiara Hati diharapkan dapat memperbaiki metode dalam praktik pembiasaan shalat dhuha sehingga perkembangan nilai agama dan budi pekerti semua anak dapat berkembang dengan baik.