Rokok merupakan salah satu produk tembakau yang telah dikenal luas dan dikonsumsi secara global. Sejak ditemukannya rokok sebagai bentuk konsumsi tembakau yang umum, dampak kesehatan terkait dengan rokok menjadi perhatian utama dalam bidang kesehatan. Tanaman mimba (Azadirachta indica A. Juss) merupakan salah satu tanaman yang berasal dari famili Meliaceae. Tanaman ini dipilih sebagai bahan alami pembuatan biofilter karena memiliki antioksidan yang cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biofilter daun mimba terhadap tekanan darah dan histologis jantung tikus putih yang terpapar asap rokok. Penelitian ini dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok kontrol negatif yang tidak terpapar asap rokok, kelompok kontrol positif yang terpapar asap rokok non-filter, dan kelompok perlakuan biofilter yang terpapar asap rokok biofilter daun mimba. Pengukuran tekanan darah dilakukan setiap minggu selama 28 hari. Pembuatan preparat histologis jantung dibuat dengan menggunakan pewarna HE, kemudian dilakukan pengamatan mikroskopis histologis arteri dan otot jantung dengan perbesaran 400x. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji One Way Anova, nilai signifikansi tekanan darah sistolik yaitu 0,194 dan nilai signifikansi tekanan darah sistolik yaitu 0,083. Artinya, biofilter daun mimba tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pada tikus putih. Namun, biofilter daun mimba berpengaruh memperbaiki kerusakan jaringan, seperti hipertrofi endotel, deskuamasi endotel, hipertrofi otot jantung, dan kerusakan sel akibat inti piknosis.