Analisis dosis Boron Neutron Capture Therapy (BNCT) pada kanker otak berbasis siklotron menggunakan simulasi aplikasi PHITS

Ghozali, Muhammad (2024) Analisis dosis Boron Neutron Capture Therapy (BNCT) pada kanker otak berbasis siklotron menggunakan simulasi aplikasi PHITS. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1708026010_MUHAMMAD_GHOZALI] Text (SKRIPSI_1708026010_MUHAMMAD_GHOZALI)
1708026010_Muhammad Ghozali_Lengkap Tugas Akhir - Muhammad Ghozali.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi boron terhadap nilai laju dosis boron, waktu iradiasi dan dosis serap. Pengobatan kanker saat ini masih memberikan efek deterministik (reaksi jaringan) radiasi bagi pasien dan waktu terapi yang lama. Oleh karena itu, peneliti melakukan penelitian tentang Boron Neutron Capture Therapy (BNCT) dalam pengobatan kepada pasien kanker yang lebih selektif untuk menghancurkan sel-sel kanker dan aman karena tidak merusak jaringan-jaringan sehat di sekitarnya serta terapinya memerlukan waktu yang singkat. Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kuantitatif eksperimen. Metode penelitian dengan simulasi menggunakan aplikasi Particle and Heavy Ions Transport code System (PHITS) pada proses terapi Boron Neutron Capture Therapy (BNCT) kepada pasien kanker otak jenis Glioma stadium 4 yang disebut Glioblastoma Multiforme. Pemodelan pasien berdasarkan pada Oak Ridge National Laboratory-Medical Internal Radiation Dose (ORNL-MIRD) phantom pada pria dewasa yang mempunyai diameter kanker otak sebesar 4 cm di kedalaman 7 cm dengan sumber neutron dari Siklotron 30 MeV. Konsentrasi boron yang digunakan ada 3 variasi, yaitu 20 μg/g, 40 μg/g dan 60 μg/g jaringan kanker. Berdasarkan hasil penelitian pada konsentrasi boron sebanyak 60 μg/g di organ Gross Total Volume (GTV) atau pusat sel kanker dengan nilai laju dosis sebesar 11,160 x 10-2 Gy/s sehingga mempercepat waktu iradiasi dalam jangka waktu 4 menit 48 detik dan dosis serap meningkat sebesar 30 Gy. Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa semakin tinggi konsentrasi boron maka nilai laju dosis boron semakin cepat, dosis serap semakin besar dan semakin cepat pula waktu iradiasi ketika pelaksanaan terapi kanker otak.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kanker otak; Dosis boron; Siklotron; BNCT; PHITS
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 620 Engineering and allied operations > 621 Applied physics
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > 45201 - Fisika
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 08 Oct 2025 07:01
Last Modified: 08 Oct 2025 07:01
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/27401

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics