Penerapan kurikulum merdeka menjadi upaya pemerintah dalam mengatasi krisis pembelajaran yang terdampak dari pandemi COVID-19 dengan melibatkan penggunaan teknologi sehingga guru maupun siswa diharuskan memiliki ICT-skill dan kemampuan literasi digital. Hasil pengukuran indeks literasi digital siswa SMA di seluruh Indonesia tergolong masih rendah. Hal ini ditunjukkan juga dari hasil angket pengukuran literasi digital di kelas XI SMA Negeri 2 Kendal dengan rata-rata kemampuan literasi digital yang hanya sebesar 47,8%. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang dapat melatih literasi digital siswa kelas XI SMA berupa e-modul biologi yang dikemas dalam bentuk aplikasi android bernama E-MoBi. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan angket. Desain aplikasi E-MoBi yang dapat melatih literasi digital siswa terdapat pada kegiatan-kegiatan bermuatan literasi digital di setiap materi. E-MoBi sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat melatih literasi digital siswa. Hal itu dibuktikan dari hasil uji kelayakan produk oleh ahli media (90,74%), dan ahli materi (94,23%). Penggunaan e-modul biologi berbasis aplikasi android juga sangat layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran serta dapat melatih literasi digital siswa yang dibuktikan dengan hasil penilaian guru biologi (97,50%) dan respon siswa dalam skala kecil (90,82%).