Analisis hukum pidana Islam terhadap sanksi perbuatan mengupload tanpa hak di media sosial

Nasrullah, Nasrullah (2024) Analisis hukum pidana Islam terhadap sanksi perbuatan mengupload tanpa hak di media sosial. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1702026002_NASRULLAH] Text (SKRIPSI_1702026002_NASRULLAH)
Skripsi Nasrullah (1702026002) Hukum Pidana Islam 190524 (2) - Lailatus Saadah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berfokus pada dua rumusan masalah. Yaitu Bagaimana pengaturan norma dalam hukum posisitif terhadap sanksi mengupload tanpa hak di media social, dan Bagaimana analisis hukum pidana islam terhadap sanksi perbuatan mengupload tanpa hak di media social.
Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Adapun sumber data yang digunakan yakni sumber data primer berupa hasilkan dari wawancara dengan pemilik akun yang memiliki video yang telah dicuri dari akun pribadinya. Sumber sekunder berasal dari berbagai sumber yang dihasilkan dari seperti artikel, jurnal, buku dan sejenisnya. Data sekunder digunakan sebagai penunjang informasi yang dibutuhkan data primer. Teknik pengumpulan data melalui observasi, metode interview, dan dokumentasi.
Hasil penelitian adalah: Pembuatan konten youtube merupakan kegiatan yang menguntungkan, membuat karya seni dimedia sosial juga dapat membantu perekonomian pencipta. Namun banyak disalah gunakan orang-orang tidak bertanggung jawab, yaitu dengan mengunggah ulang konten orang lain tanpa seizin pencipta konten, tindakan tersebut dapat menimbulkan kerugian bagi pemilik konten tersebut. Perbuatan seseorang yang menyebarkan kebencian terhadap suku, agama, ras, dan antargolongan (“SARA”) melalui media elektronik adalah perbuatan yang dilarang dalam Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 1Tahun 2024. Lalu, orang yang melanggar ketentuan tersebut dapat dipidana penjara maksimal 6 tahun dan/atau denda maksimal Rp1 miliar. Pelanggaran yang dilakukan oleh pihak tidak bertanggung jawab merupakan tindakan yang bathil karena mengandung unsur memakan harta sesama. Dan dalam syariat islam tertulis dalam surah al-Baqarah: 188 dijelaskan bahawa pelanggaran hak cipta yang bisa menimbulkan kerugian bagi penciptanya dilarang dalam agama dan pengahasilan yang di dapatkanpun menjadi haram.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Sanksi; Perbuatan mengupload; Media sosial; Hukum pidana Islam
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law > 345 Criminal law
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 08 Nov 2025 05:26
Last Modified: 08 Nov 2025 05:26
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/27631

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics