Pertanggungjawaban pidana pelaku kekerasan fisik anak dalam perspektif hukum pidana islam dan kriminologi : studi Putusan Pengadilan Negeri Jepara Nomor 154/Pid. Sus/2022/PN Jpa
Sidqin Alia Basir, Lisana (2024) Pertanggungjawaban pidana pelaku kekerasan fisik anak dalam perspektif hukum pidana islam dan kriminologi : studi Putusan Pengadilan Negeri Jepara Nomor 154/Pid. Sus/2022/PN Jpa. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
2002026076_LISANA SIDQIN ALIA BASIR_FULL SKRIPSI - Lisana SAB.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (5MB)
Abstract
Kekerasan terhadap anak menjadi salah satu masalah yang cukup menjadi perhatian pemerintah hingga masyarakat Indonesia sebab masih banyak ditemukan sejumlah kasus kekerasan, termasuk kekerasan fisik terhadap anak. Hal ini sangat menarik karena tindak pidana kekerasan terhadap anak ini termasuk dalam pidana khusus yang dapat terjadi dilingkungan anak tersebut bermain. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pertanggungjawaban bagi pelaku berdasarkan hukum pidana Islam dan kriminologi serta mengetahui bagaimana faktor yang menjadi penyebab tindak pidana tersebut
Penelitian ini adalah penelitian hukum deskriptif kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris, yaitu pendekatan terhadap fenomena yang ada dalam masyarakat berupa kekerasan terhadap anak yang terjadi di lingkungan masyarakat. Data primer diperoleh dengan teknik wawancara kepada Hakim di Pengadilan Negeri Jepara dan pihak Dinas P3A Provinsi Jawa Tengah. Selanjutnya data sekunder diperoleh berdasarkan dokumentasi terhadap bahan-bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Data-data yang telah terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif dalam bentuk kalimat-kalimat yang berisi penjelasan tentang penyelesaian permasalahan dalam penelitian ini.
Hasil penelitian menyatakan bahwa bentuk pertanggungjawaban bagi pelaku tindak pidana kekerasan fisik terhadap anak pada putusan Nomor 154/Pid. Sus/2022/PN Jpa bahwa dalam hukum pidana Islam, pelaku tindak pidana kekerasan fisik terhadap anak ini dikategorikan hukuman ta’zi>r berupa penjara (Al-Habsu) ini berupa hukuman yang dibatasi waktunya. Dalam Kriminologi, pertanggungjawaban pelaku dalam kasus ini berupa hukuman penjara yang ditetapkan oleh hakim. Beberapa faktor – faktor penyebab tindak pidana kekerasan fisik terhadap anak pada putusan Nomor 154/Pid. Sus/2022/PN Jpa menurut Hukum Pidana Islam dan Kriminologi berupa adanya faktor kesempatan, faktor mental, dan faktor keluarga.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pertanggungjawaban pidana, Hukum pidana islam, Kriminologi; Kekerasan fisik; Anak; Putusan pengadilan |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law > 345 Criminal law |
| Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam |
| Depositing User: | Wati Rimayanti |
| Date Deposited: | 03 Nov 2025 03:11 |
| Last Modified: | 03 Nov 2025 03:11 |
| URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/27890 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
