Komunikasi antar komunitas agama dan budaya: studi hubungan antara umat muslim dan Buddha di Pattani, Thailand
Khunna, Chutikarn (2024) Komunikasi antar komunitas agama dan budaya: studi hubungan antara umat muslim dan Buddha di Pattani, Thailand. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2004036045_Chutikarn_Khunna.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Komunikasi antara umat Islam dan umat Buddha di Provinsi Pattani, Thailand memegang peranan penting dalam membangun komunikasi dan hubungan baik, yakni agar saling pengertian dan kepercayaan satu sama lain. Komunikasi dapat dilakukan melalui banyak sarana, misalnya komunikasi tatap muka, kegiatan bersama maupun media. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan mendalami hubungan umat Buddha dan Muslim di Pattani, Thailand dari sudut pandang komunikasi antar komunitas agama dan budaya. Selain itu, penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi antara komunitas Muslim dan umat Buddha di Provinsi Pattani. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan caara mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan informan Buddha dan Muslim Thailand di Provinsi Pattani, Thailand serta observasi secara langsung dan virtual. Penelitian ini menggunakan teori komunikasi lintas budaya yang dikemukakan Andi Faisal Bakti sebagai alat analisis. Teori tersebut menekankan pentingnya menghormati perbedaan budaya, menciptakan saling pengertian dan menghindari kesalahpahaman antara kelompok budaya yang berbeda. Hal ini seperti halnya komunikasi antar umat beragama dan budaya di Pattani, Thailand. Penelitian ini dapat disimpulkan: Pertama, bentuk-bentuk komunikasi antara agama dan budaya pada masyarakat Muslim dan Buddha di Pattani, Thailand meliputi: 1. Menyelenggarakan kegiatan bersama Komunitas agama dan budaya yang berbeda di Pattani, seperti kompetisi olahraga, Pertunjukan budaya dan diskusi. Kegiatan tersebut dapat membantu mendorong pengenalan satu sama lain, saling pengertian dan membangun hubungan baik antar komunitas; 2. Penggunaan media: Media memainkan peran penting dalam meningkatkan komunikasi antara komunitas agama dan budaya. Media dapat membantu menciptakan pemahaman tentang budaya, keyakinan, dan cara hidup yang berbeda. Media juga dapat membantu mendorong koreksi kesalahpahaman. dan menciptakan citra positif tentang komunitas yang berbeda; 3. Pendidikan. Pendidikan merupakan alat penting untuk meningkatkan pemahaman antara komunitas agama dan budaya. Pendidikan dapat membantu orang belajar tentang budaya, kepercayaan, dan sejarah yang berbeda. Selain itu, endidikan dapat membantu mendorong pengembangan rasa hormat, simpati dan saling pengertian. Kedua, komunikasi antar umat beragama dan budaya sangat penting dalam membangun hubungan baik, saling pengertian dan kepercayaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antara umat Muslim dan Buddha di Pattani, Thailand menemukan bahwa komunikasi antar komunitas agama dan budaya di Pattani berperan penting dalam mendorong perkenalan antar umat agama dan budaya, saling pengertian dan hubungan yang baik. Hal ini didorong oleh adanya pendidikan dan pelatihan komunikasi lintas budaya sangat penting dalam membangun pemahaman dan rasa hormat antara komunitas agama maupun budaya yang berbeda di Pattani, Thailand.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Komunikasi antar komunitas; Agama; Budaya; Islam; Buddha; Pattani, Thailand |
| Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 201 Religious mythology, general classes of religion, interreligious relations and attitudes, social theology |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76234 - Studi Agama-agama |
| Depositing User: | Miswan Miswan |
| Date Deposited: | 07 Nov 2025 02:08 |
| Last Modified: | 07 Nov 2025 02:08 |
| URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/28189 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
