Implementasi nilai-nilai etika Islam dalam tradisi palang pintu pernikahan Betawi : studi kasus masyarakat Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat
Mauludi, Achmad (2024) Implementasi nilai-nilai etika Islam dalam tradisi palang pintu pernikahan Betawi : studi kasus masyarakat Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2004016032_ACHMAD MAULUDI_FULL.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Tradisi Palang Pintu merupakan lambang pernikahan tradisional yang mewakili kolaborasi keluarga pengantin dalam merencanakan upacara pernikahan. Biasanya dari kedua belah pihak keluarga sudah menyiapkan jawaranya yang akan melakukan adegan silat dan juga pantun yang jenaka. Perwatakan jawara yang jenaka ini membuat pandangan tradisi tersebut hanyalah sekedar hiburan yang ditampilkan sebelum acara pernikahan berlangsung, padahal dalam tradisi tersebut banyak nilai sejarah dan nilai etika Islam yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk menggali nilai-nilai etika Islam yang terdapat dalam tradisi Palang Pintu adat Betawi dan mengkaji implementasi nilai-nilai etika Islam tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Metode penelitian yang digunakan merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini yaitu melalui observasi dan wawancara dengan tokoh pelaksana tradisi Palang Pintu serta beberapa masyarakat Jatikramat. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tradisi Palang Pintu pernikahan Betawi merupakan tradisi yang memiliki nilai etika Islam yaitu etika manusia terhadap Tuhan yang tercerminkan dalam pembacaan Syikeh, sholawat Dustur serta do’a bersama dan juga etika manusia terhadap sesamanya yang tercerminkan melalui prosesi adu pantun dan pertemuan kedua belah pihak keluarga. Implementasi nilai etika Islam dalam tradisi Palang Pintu yaitu, etika manusia terhadap Tuhan yang telah tercerminkan dalam tradisi ketika pembacaan Syikeh, sholawat Dustur serta do’a bersama dengan cara meningkatkan kualitas ibadah seperti mengikuti pengajian dan tasyakuran yang ada di Jatikramat. Selanjutnya, nilai etika Islam manusia terhadap sesamanya yaitu berakhlak yang baik yang telah tercerminkan pada tradisi dalam prosesi adu pantun dengan cara menghargai dan menghormati orang lain. Seperti keikutsertaan kegiatan kerja bakti dan gotong-royong yang ada di masyarakat Jatikramat.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tradisi palang pintu; Etika Islam; Betawi |
| Subjects: | 300 Social sciences > 390 Customs, etiquette, folklore > 392 Customs of life cycle and domestic life |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76237 - Aqidah Filsafat Islam |
| Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
| Date Deposited: | 18 Nov 2025 06:25 |
| Last Modified: | 18 Nov 2025 06:25 |
| URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/28267 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
