Peningkatan kemandirian masyarakat dalam mengelola UMKM melalui program PENA : studi di Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan
Hidayat, Farhan Taufik (2025) Peningkatan kemandirian masyarakat dalam mengelola UMKM melalui program PENA : studi di Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_2106026030_Farhan_Taufik_Hidayat.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (826kB)
Abstract
Kemandirian masyarakat merupakan kunci utama dalam memutus rantai kemiskinan, terutama di wilayah dengan keterbatasan infrastruktur dan ekonomi seperti Desa Lebak, Kecamatan Grobogan. Desa ini mengalami tantangan serius dalam aspek ekonomi, dengan jumlah warga miskin mencapai dari 6.419 jiwa. Kondisi ini mendorong pemerintah melalui Kementerian Sosial mencanangkan Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) sebagai solusi peningkatan kemandirian berbasis UMKM. Program ini memberikan bantuan modal usaha kepada keluarga penerima manfaat (KPM) dengan tujuan membantu meningkatkan pendapatan penerima manfat dan mendorong mereka keluar dari ketergantungan terhadap bantuan sosial. Penelitian ini bertujuam untuk mengkaji bagaimana pelaksanaan program PENA di Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan. Dan bagaimana dampak wujud peningkatan program PENA dalam mewujudkan kemandirian masyarakat dalam mengelola UMKM di Desa Lebak Kecamatan Grobogan Kabupaten Grobogan.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-naratif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi lapangan, wawancara mendalam dengan penerima bantuan PENA dan pendamping program, serta dokumentasi pendukung. Penelitian ini menerapkan teori pengembangan masyarakat dari Jim Ife sebagai pisau analisis utama, yang menekankan prinsip-prinsip seperti partisipasi, keberlanjutan, hak asasi manusia, dan kemandirian. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Informan dipilih secara purposive, dengan kriteria utama sebagai penerima bantuan PENA Reguler 2023. Fokus penelitian tertuju pada empat KPM dengan jenis usaha berbeda, seperti peternakan ayam, bebek, jualan makanan-minuman, dan kerajinan mebel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program PENA memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan ekonomi dan mentalitas kemandirian masyarakat Desa Lebak. Keempat KPM menunjukkan perubahan sikap yang positif dalam mengelola usaha, mulai dari perencanaan, pengelolaan keuangan, hingga inovasi produk. Kemandirian ekonomi mulai terbentuk seiring keberhasilan dalam memutar modal dan menghasilkan keuntungan. Selain itu, adanya pendamping sosial turut mendorong motivasi serta pengetahuan KPM dalam menjalankan usahanya. Tantangan utama yang dihadapi adalah
rendahnya tingkat pendidikan dan terbatasnya akses pasar. Namun secara umum, program ini efektif sebagai upaya transformatif dalam menumbuhkan kemandirian masyarakat melalui pendekatan berbasis potensi lokal. Penelitian ini merekomendasikan agar pendampingan dan pelatihan terus dilakukan untuk memperkuat keberlanjutan usaha dan memperluas dampaknya ke masyarakat luas.
ABSTRACT:
Community independence is the key to breaking the cycle of poverty, especially in areas with limited infrastructure and economy like Lebak Village, Grobogan District.This village faces serious challenges in the economic aspect, with the number of poor residents reaching than 6.419 people.This condition prompted the government, through the Ministry of Social Affairs, to launch the Nusantara Economic Heroes Program (PENA) as a solution to enhance independence based on MSMEs.This program provides business capital assistance to beneficiary families (KPM) with the aim of helping to increase the income of the beneficiaries and encouraging them to move away from dependence on social assistance. This research aims to examine the implementation of the PENA program in Lebak Village, Grobogan District, Grobogan Regency. And how the impact of the PENA program's implementation has manifested in achieving community independence in managing MSMEs in Lebak Village, Grobogan District, Grobogan Regency.
This research uses a qualitative method with a descriptive-narrative approach.Data collection techniques were carried out through field observations, in-depth interviews with PENA aid recipients and program facilitators, as well as supporting documentation.This research applies Jim Ife's community development theory as the main analytical tool, emphasizing principles such as participation, sustainability, human rights, and independence.The data analysis technique uses the Miles and Huberman model, which includes data reduction, data presentation, and conclusion drawing.Informants were selected purposively, with the main criterion being recipients of the PENA Regular 2023 assistance.The focus of the research is on four KPM with different types of businesses, such as chicken farming, duck farming, food and beverage sales, and furniture crafts.
The research results show that the PENA program has a positive impact on increasing economic income and the mentality of independence among the people of Lebak Village.The four KPM showed a positive change in attitude towards managing their businesses, from planning and financial management to product innovation.Economic independence is beginning to take shape along with the success in managing capital and generating profits.In addition, the presence of social companions also encourages the motivation and knowledge of KPM in running their business.The main challenges faced
are the low level of education and limited market access.However, in general, this program is effective as a transformative effort in fostering community independence through a locally-based potential approach.This research recommends that mentoring and training continue to strengthen the sustainability of the business and expand its impact on the wider community.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kemandirian masyarakat; UMKM; Program PENA |
| Subjects: | 300 Social sciences > 360 Social services; association > 362 Social welfare problems and services |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
| Depositing User: | Miswan Miswan |
| Date Deposited: | 25 Nov 2025 06:25 |
| Last Modified: | 25 Nov 2025 06:25 |
| URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/28427 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year
