Laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban pengelolaan keuangan daerah kepada publik dan pihak terkait. Penyusunan LKPD yang berkualitas merupakan wujud akuntabilitas dalam mencapai tujuan organisasi. LKPD Kabupaten Jepara telah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 14 tahun berturut-turut. penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas LKPD Kabupaten Jepara, sebagai pengembangan dari penelitian sebelumnya dengan menguji kembali variabel yang menunjukkan temuan inkonsisten serta menambahkan variabel baru seperti budaya organisasi.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Sistem Informasi Akuntansi, Sistem Pengendalian Intern, Budaya Organisasi, dan Standar Akuntansi Pemerintahan secara parsial terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan pengumpulan data primer melalui penyebaran kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda, serta pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling.
Penelitian ini memperoleh hasil bahwa kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Selanjutnya, sistem informasi akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Kemudian, sistem pengendalian internal ditemukan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan , dan standar akuntansi pemerintahan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan pada Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Jepara.